- Ilustrasi/Freepik
Bukan Cuma Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat: Shalat Witir Itu…
أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatan minal witri rak’ataini lillahi ta’ala
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah witir dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Sementara untuk tata cara shalat witir tidak berbeda dengan shalat pada umumnya dan bacaan dalam shalat witir juga sama seperti shalat sunnah lainnya.
Saat mendirikan shalat witir, setelah Al Fatihah disunnahkan membaca surah pendek, seperti surah Al Ikhlas, atau Al A'la dan Al Kafirun.
Dalil Tentang Shalat Witir
Dilansir dari laman NU Online, berikut hadits yang dijadikan landasan oleh ulama mazhab Syafi’iyah untuk shalat witir.
Rasulullah SAW bersabda,
أَوْتِرُوْا يَا أَهْلَ الْقُرْآنِ، فَإِنَّ اَللّٰهَ وِتْرٌ يُحِبُّ اَلْوِتْرَ
Artinya:“Berwitirlah kalian semua, wahai ahli Al-Qur’an, karena sesungguhnya Allah itu ganjil, dan menyukai hal-hal yang ganjil” (Hadi Riwayat Khuzaimah).