Kisah Mualaf Legenda Kiper Timnas Indonesia Markus Horison, Mantan Suami Kiki Amalia Masuk Islam Digempur Masalah...

tvOnenews.com - Mantan suami artis Kiki Amalia sekaligus legenda kiper Timnas Indonesia, Markus Horison melewati proses kisah mualaf yang cukup panjang.

Sebagai mantan suami dari Kiki Amalia, Markus Horison yang menjadi legenda Timnas Indonesia sebelum mualaf memegang kepercayaan agama Kristen.

Markus Horison merupakan legenda kiper Timnas Indonesia kelahiran di Pangkalan Brandan, Sumatera Utara pada 14 Maret 1981.

Markus Horison pernah menjalani profesinya sebagai pemain sepak bola profesional sejak 2001.

Merujuk data dari Transfermarkt dikutip, Minggu (5/1/2025), Markus Horison memulai kariernya saat memperkuat PS Batam pada 2001 silam.

Pria dengan ciri khas kepala botak pelontosnya itu kemudian membela Persiraja setelah bermain dengan PS Batam pada 2002.

Setelah di Persiraja, Markus mendapat kesempatan berseragam PSMS Medan pada 2003.

Ia cukup lama bermain untuk PSMS Medan sampai tahun 2008. Klub dijuluki Ayam Kinantan itu juga mengantarkan Markus semakin bersinar sebagai pesepak bola profesional.

Markus selalu menjadi kiper utama yang diandalkan PSMS Medan. Bahkan sempat kembali memperkuat Ayam Kinantan pada 2009, 2011 dan 2013.

Markus juga mengantarkan PSMS Medan menyabet gelar juara Piala Bang Yos II, Piala Bang Yos II, dan Piala Bang Yos IV.

Selain Piala Bang Yos, Markus mempertahankan gawang PSMS Medan hingga menembus sebagai runner-up di ajang Liga Indonesia.

Sebab, Markus menjadi langganan kiper PSMS Medan yang sempat berpindah menuju Persik Kediri pada 2008, Arema Indonesia pada 2010, dan Persib Bandung pada 2010.

Markus juga pernah memperkuat Persidafon, PSM Makassar, PPSM Magelang, dan terakhir membela Assalam FC pada 2017 sebagai klub tempat dirinya pensiun.

Ada pun kiprah Markus berstatus legenda kiper Timnas Indonesia karena telah menjadi bagian skuad Garuda sejak 2007 hingga 2012.

Markus telah bermain sebanyak 37 pertandingan bersama Timnas Indonesia sejak dipercaya sebagai kiper andalan Garuda pada 2007.

Prestasi terbaik Markus bisa membuat Timnas Indonesia berstatus sebagai runner-up pada ajang Piala AFF 2010.

Ia terakhir kali membela Timnas Indonesia saat melawan Timnas Bahrain pada 6 September 2011. Meskipun Garuda harus takluk dari The Reds dengan skor 0-2.

Perihal kisah percintaannya, Markus sempat menikah dengan artis cantik Kiki Amalia pada 27 November 2010. Meski harus berakhir dan bercerai pada 2013 silam.

Beberapa penyebab Markus bercerai dengan Kiki Amalia karena tidak dikaruniai anak dan sang artis sempat mengakui bahwa pria kepala botak pelontos itu diduga telah selingkuh sebanyak 10 kali.

Ada pun kisah kehidupan Markus Horison berasal dari keluarga penganut kepercayaan agama Kristen.

Keluarga Markus tetap berpegang teguh dengan prinsip toleransi antarumat beragama. Meskipun mereka berstatus sebagai umat Nasrani.

Salah satu rahasia saat ini menunjukkan bahwa ibu Markus Horison, Yenny Rosmawati berasal dari Aceh yang sempat memegang kepercayaan agama Islam.

Namun, Yenny harus berpindah kepercayaan ke agama Kristen karena menikahi suaminya, Julius Ririhina.

Markus semasa kecilnya menjalani kehidupannya penganut agama Kristen. Meskipun telah melihat sekilas terkait ajaran agama Islam.

Sebab, mantan suami Kiki Amalia ini sering menggunakan waktu semasa kecilnya untuk bersilaturahmi ke saudara-saudaranya di Aceh. Kebetulah kunjungan ini karena masih memiliki hubungan dengan Yenny.

Markus mengakui saudaranya dari Yenny kerap kali mengajak untuk beribadah di masjid. Bahkan sampai menuntun sang kiper legendaris shalat.

Markus menyebutkan ajakan dari saudaranya itu untuk mengerjakan shalat telah membuka gambaran baginya mengenai ajaran agama Islam.

Berkat saudaranya, Markus mantap berstatus mualaf sejak mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai syarat memeluk agama Islam pada usia 25 tahun.

Mantan kiper legendaris PSMS Medan ini mengakui keinginannya dari diri sendiri penyebab memeluk agama Islam.

Markus pun berganti nama menjadi Muhammad Haris Maulana yang mengandung nuansa Islam. Meskipun tetap mengenakan nama Markus Horison saat berkiprah sebagai pesepak bola profesional.

Pada suatu kisah, Markus sempat harus melewati gempuran yang menyulitkannya untuk memeluk agama Islam.

Pihak keluarga menjadi salah satu Markus kesulitan mualaf karena selalu menentang pilihan kepercayaannya.

Sebagai seorang ayah, Julius dan tiga kakaknya menentang Markus masuk agama Islam. Hal ini membuatnya kerap melaksanakan ibadah shalat secara individu tanpa diketahui keluarganya.

Markus pun tidak mempermasalahkan adanya pertentangan dari sang ayah karena menyangkut pada kepercayaan agama menjadi penentu masa depannya.

(hap)