Sebelum PSSI Keluarkan dari Timnas Indonesia, Orang Terdekat Shin Tae-yong Blak-blakan Ungkap Kondisi seperti Surga-Neraka

tvOnenews.com - Kabar PSSI resmi memecat sebagai pelatih Timnas Indonesia masih menyita perhatian orang terdekat Shin Tae-yong.

Orang terdekat Shin Tae-yong ini pernah membicarakan tentang surga dan neraka sebelum adanya informasi dari PSSI mengakhiri STY dari kursi pelatih Timnas Indonesia.

Bahwasanya PSSI mengganti kursi pelatih Timnas Indonesia telah resmi dipegang Patrick Kluivert setelah adanya kabar pemecatan Shin Tae-yong.

Kiprah Shin Tae-yong harus berakhir pada awal Januari 2025 karena beberapa alasan, PSSI mengungkapkan salah satu poin terbesarnya lantaran ada perselisihan.

Namun, Shin Tae-yong tetap melontarkan ucapan terima kasihnya setelah memberikan pernyataan resmi melalui unggahan media sosial pribadinya.

Pelatih usia 54 tahun itu berterima kasih telah diberikan kesempatan menjadi juru taktik Timnas Indonesia sekitar lima tahun sejak akhir 2019.

"Saya mau mengucapkan rasa terima kasih kepada Asosiasi PSSI. Terima kasih banyak atas bantuan dan dukungan Anda yang berkelanjutan," ungkap Shin Tae-yong dalam keterangan tertulisnya di Instagram pribadinya dikutip tvOnenews.com, Minggu (12/1/2025).

Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga sangat bersyukur terus mendapat dukungan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Ia tidak menyoroti soal keputusan Erick Thohir yang mengakhirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Erick Thohir, yang telah memberikan dukungan besar kepada tim perwakilan Indonesia kita di posisi ini," kata dia.

"Jika bukan karena Bapak Presiden (Erick Thohir), kami tidak akan pernah mencapai apa yang kami inginkan sekarang," sambungnya.

Meski begitu, kabar PSSI memecat Shin Tae-yong menimbulkan luka dan kesedihan bagi masyarakat Indonesia.

Publik menganggap coach Shin telah membawa perubahan sepak bola Indonesia secara drastis yang bangkit dari keterpurukan dan sulit mencapai prestasi.

Selain pecinta sepak bola Tanah Air, kabar ini juga membuat keluarga Shin Tae-yong turut bersedih dan tidak terima terhadap keputusan tersebut.

Salah satu orang terdekat Shin Tae-yong, yakni sang istri, Cha Young-ju pernah mengutarakan isi hatinya.

Cha Young-Ju mengatakan ia harus menerima risiko sebagai istri dari pelatih sepak bola. Bahkan menjadi juru taktik level tim nasional.

Dipantau tvOnenews.com dari daum.net, Minggu, Cha Young-ju pernah berbicara terkait sosok suami tercintanya, Shin Tae-yong.

Sebuah tangkapan layar berisi tentang kerinduan dialami oleh Cha Young-ju terhadap Shin Tae-yong.

Cha Young-ju sangat jarang bersama coach Shin karena sang suami bekerja sebagai pelatih yang berkarier di level berbagai negara.

Tangkapan layar percakapan tersebut menunjukkan kerinduan Cha Young-ju semasa coach Shin menjadi asisten pelatih Queensland Roar.

Coach Shin berstatus asisten pelatih di Queensland Roar pada periode musim 2005-2008.

"Cintaku yang sangat kurindukan," ucap Cha Young-ju.

Kekasih coach Shin ini menandakan telah mengalami kerinduan yang sangat mendalam karena sang suami jarang pulang.

Sebagai istri pelatih sepak bola, kondisi ini merupakan hal wajar mengingat coach Shin mencari nafkah selain ditugaskan membawa juara tim yang dibesut olehnya.

Wanita berkebangsaan Korea Selatan itu juga berharap coach Shin menjaga kesehatannya secara teratur.

Cha Young-ju juga terus memberikan doa yang terbaik agar pekerjaan Shin Tae-yong semakin lancar dan bisa membanggakan banyak orang.

Kemudian, tangkapan layar percakapan selanjutnya memperlihatkan kekhawatiran Cha Young-ju kepada STY.

Ia mengetahui pekerjaan sebagai pelatih sangat berat. Suaminya pasti mengalami gempuran berbagai kritikan, saran hingga hujatan dari pendukung timnya.

Cha Young-ju berpesan coach Shin tidak terlalu terbuka memberikan asumsi yang bisa berujung maut pada kariernya.

Cha Young-ju juga tidak menginginkan dirinya merasa malu apabila ada asumsi liar mengarah kepada STY.

"Saya harap kamu bisa menahan diri untuk tidak mengungkapkan terlalu banyak kepercayaan diri selama wawancara," terang Cha Young-ju sambil berpesan kepada STY.

Menurut Cha, suaminya harus berhati-hati dalam bertutur kata di hadapan media. Sebab, ada banyak kritikan mengenai ketidakpuasan para pendukung atas kinerja STY.

Ketidakpuasan ini muncul saat STY gagal membawa kemenangan dan meraih kekalahan di dalam pertandingan.

"Terkadang aku takut Oppa ku selalu berpikir positif berusaha keras untuk terlihat tenang dan kuat," tutur dia.

Kemudian, Cha Young-ju tiba-tiba membicarakan tentang surga dan neraka menunjukkan kondisinya sebagai istri Shin Tae-yong.

Ia mengakui ada keresahan yang dialaminya karena STY terus merantau. Walaupun merasa bangga atas karier suaminya yang kian sukses.

"Sejak hari pertama, aku bertemu Oppa hingga saat ini, hidupku bagai roller coaster. Meski sudah berkali-kali aku melewati neraka dan surga, aku berjanji sekali lagi untuk tetap bersyukur," jelasnya.

Cha Young-ju pun meminta maaf keresahan ini terjadi setelah mengetahui kondisi suaminya mengalami gempuran dari para pendukung sebagai pelatih sepak bola.

"Oppaku, aku tidak sengaja membaca komentar pedas tentangmu, itu membuatku menitikkan air mata," ngakunya.

"Shin! Shin Tae-yong, Tae! Sejak dia lahir, Yong! Dia sangat berani," pungkas istri Shin Tae-yong itu.

(hap)