- Kolase PSSI & Tim tvOnenews
Selain Dikenal Religius, Indra Sjafri Akhirnya Memikat Pelatih Anyar Timnas Indonesia Patrick Kluivert
tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U20, Indra Sjafri yang menjadi sosok religius berhasil menarik perhatian pelatih anyar Garuda, Patrick Kluivert.
Indra Sjafri dikenal menjadi kepribadian yang religius sebelum memikat pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Sebagai pelatih Timnas Indonesia U20, Indra Sjafri bahwasanya menyambut kedatangan Patrick Kluivert.
Indra Sjafri kini tengah menahkodai skuad Timnas Indonesia U20 untuk menghadapi Piala Asia U20 2025.
Indra Sjafri membesut Timnas Indonesia U20 sebagai persiapan bermain di Piala Asia U20 yang digelar di China.
Persiapan ini membuat Patrick Kluivert menyambangi tempat latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta.
Kunjungan Patrick ini bermula dari unggahan Instagram resmi Timnas Indonesia, Selasa (14/1/2025).
Kluivert berkunjung ke tempat latihan skuad Garuda Muda ditemani oleh seorang asistennya, Denny Landzaat.
Kluivert ditemani Denny Landzaat tidak sekadar berkunjung menyapa pemain Garuda U20.
Kluivert tampak mengajak diskusi bersama Indra Sjafri seakan-akan telah akrab satu sama lain. Perbincangan keduanya berlangsung saat Indra memimpin latihan Timnas Indonesia U20.
"Coach @patrickkluivert9 dan @denny_landzaat berdiskusi dengan coach @indrasjafri_coach dan Timnas U—20 kita di Stadion Madya, Senayan," tulis akun Timnas Indonesia dikutip tvOnenews.com, Selasa.
Tak hanya dengan Indra, para pemain Timnas Indonesia U20 juga bercengkrama dengan Kluivert. Salah satunya Jens Raven tampak semangat berbicara dengan pelatih asal Belanda itu.
Indra pun mempersilahkan Jens Raven berbincang dengan Kluivert, mengingatkan keduanya sama-sama berasal dari Belanda.
Pertemuan ini menunjukkan bahwa Indra Sjafri menginginkan Kluivert mengetahui kondisi dan persiapan Timnas Indonesia U20 untuk menyambut Piala Asia U20 2025.
Kesuksesan Indra Sjafri menjadi pelatih langganan Timnas Indonesia level usia muda tidak lepas dari kepribadiannya yang sangat religius.
- Kolase
Sebagai pelatih religius, Indra mempunyai satu keunggulan yang benar-benar menginspirasi publik.
Indra selalu menyarankan agar anak asuhnya tidak melupakan sujud syukur saat merayakan kemenangan dan selebrasi gol.
Sebelum menjadi juru taktik Timnas Indonesia U20, Indra Sjafri pernah mengungkapkan alasan dirinya menggencarkan sujud syukur saat selebrasi.
Pelatih asal Sumatera Barat itu mengakui sujud syukur telah diterapkan Evan Dimas dan kawan-kawan pada era skuad U19 juara Piala AFF 2013.
"Itu dari 2013, emang saya sudah kebiasaan karena memang kalau kita dapatkan kita kenikmatan kita harus bersujud," ngaku Indra Sjafri dalam sesi perbincangan di podcast YouTube Deddy Corbuzier dikutip, Selasa.
Menurutnya, sujud syukur sebagai selebrasi yang bermanfaat daripada melakukan gerakan dan hal-hal lainnya.
Ia berpendapat selebrasi yang merugikan tim bisa menimbulkan sanksi dan denda dari pihak penyelenggara.
"Daripada pemain-pemain buka baju, selebrasi, putar-putar kan kartu kuning lebih baik sujud syukur," terang dia.
Indra meyakini ada simbol yang tersembunyi sebagai arti dalam sujud syukur dilakukan oleh para pemain dan jajaran di Timnas Indonesia level muda.
"Tapi kan ada simbol, bersyukur kok. 2013 saya lakuin, kan semuanya sekarang sujud syukur," tandasnya.
(hap)