Cara Mualaf Belajar Puasa Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Lakukan Saat Bulan….
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official

Cara Mualaf Belajar Puasa Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Lakukan Saat Bulan…

Minggu, 19 Januari 2025 - 13:34 WIB

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) sarankan bagi mualaf belajarlah puasa Ramadhan pada bulan-bulan ini.

Hidayah Allah tentu tidak bisa ditebak kapan datang dan bagaimana caranya. Namun jika seorang manusia mendapatkan hidayah itu sungguh sangatlah beruntung.

Ketika seseorang menjadi mualaf tentu ingin mempelajari agama Islam dengan baik.

Salah satu yang termasuk rukun Islam adalah puasa Ramadhan. Maka bagi mualaf yang ingin belajar puasa disarankan Ustaz Adi Hidayat untuk lakukan pada bulan ni.

“Misal Alhamdulillah ada saudara-saudari kita mualaf misalnya melihat ada kemuliaan pada Islam memutuskan masuk Islam masuk Islam di bulan Rajab,” kata UAH, dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official.

Silakan berlatih dulu agar tidak kaget tubuh ketika menjalani puasa sebulan penuh di bulan Ramadhan.

“Bisa berlatih silakan berlatih dulu. Persiapan karena banyak di bulan Sya'ban,” sarannya.

“Silakan berlatih dulu berlatih berlatih sampai nanti muncul kematangan,” ujarnya.

Itulah yang menurut Ustaz Adi Hidayat indahnya Islam, karena Allah tidak menginginkan kesulitan bagi hambaNya.

“Indahnya walaupun masuk Islamnya di bulan Ramadhan walaupun kewajiban yang mengikat untuk puasa tapi caranya tidak memaksa,” ujar UAH.

“Dibiarkan dulu sampai senyamannya,” sambungnya,

Kemudian Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa saat di zaman Nabi ketika ada yang baru masuk Islam tidak dipaksa untuk kuat puasa.

“Di zaman nabi itu pernah ada riwayat menyampaikan silahkan bagi yang kuat mampu tunaikan dulu puasanya nanti kalau belum kuat di hari lain bisa diganti,” jelas UAH.

“Itu indahnya Islam memberikan jalan untuk mendekat pada syariat dengan cara bertahap yang baik,” sambungnya.

Hal ini sebagaimana perkataan Allah SWT dalam ayat terakhir surat Al Baqarah.

لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا وُسْعَهَا ۗ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ

Artinya:  Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Baginya ada sesuatu (pahala) dari (kebajikan) yang diusahakannya dan terhadapnya ada (pula) sesuatu (siksa) atas (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa,) (QS. AL Baqarah: 286)

Wallahu’alam bishawab

(put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:08
10:15
01:40
02:37
01:56
04:07
Viral