- Persija Jakarta
Sebelum ke PSS Sleman dari Persija, Eks Bomber Timnas Indonesia Riko Simanjuntak Akui Bahagia Suasana Daerah ini: Toleransinya...
tvOnenews.com - Mantan bomber Timnas Indonesia, Riko Simanjuntak jauh sebelum berpindah ke PSS Sleman sebagai status pinjaman dari Persija Jakarta pernah membagikan satu kota yang diwarnai toleransi beragama.
Sebagai pemain kepunyaan Persija Jakarta, Riko Simanjuntak yang pernah berstatus penggawa Timnas Indonesia itu mengatakan toleransi beragama di daerah ini sangat tinggi, membuatnya merasa nyaman.
Bahwasanya Riko Simanjuntak menjadi salah satu mantan pemain Timnas Indonesia yang kiprahnya sangat sukses sebagai pesepak bola profesional.
Puncak karier Riko Simanjuntak saat berseragam Persija Jakarta, meskipun kini masih punya kontrak bersama Macan Kemayoran.
Riko kini menyita perhatian publik khususnya suporter the Jakmania karena resmi pindah ke PSS Sleman.
Perpindahan Riko ke PSS Sleman berstatus sebagai pemain pinjaman dari Persija Jakarta.
Sebab, Persija Jakarta merekrut Riko Simanjuntak sejak 2018. Ia berseragam Macan Kemayoran setelah membela Semen Padang.
Sebelum di Persija, Riko berseragam Semen Padang saat berkutat di Liga 1 2017. Bahkan mantan klubnya harus merosot atau degradasi ke Liga 2.
Pada Liga 1 2018, mantan pemain Timnas Indonesia itu turut berperan sabet juara untuk Persija Jakarta setelah puasa gelar pada 2001 silam.
Ia telah menemukan penampilan apiknya saat baru berjuang bersama dengan Marko Simic di Persija.
Kemudian, Riko Simanjuntak pernah menjadi pilihan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk ikut andil berperan membela Garuda.
Pemain berposisi winger, Riko berstatus penggawa senior saat Timnas Indonesia kontra Burundi, sebagai laga yang mengesankannya di FIFA Matchday pada 2023.
Riko terakhir kali menjadi bagian Timnas Indonesia pada 15 Oktober 2019. Kebetulan Garuda saat itu melawan Timnas Vietnam.
- PSSI
Riko dan kawan-kawan di Timnas Indonesia menelan kekalahan atas Timnas Vietnam dengan skor 1-3 di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Namun begitu, Riko yang kini berseragam PSS Sleman bisa sukses sebagai pesepak bola profesional tidak lepas dari kebutuhan spiritualnya.
Riko menganut agama Kristen. Kepercayaan ini mempunyai hari raya yang mengesankan satu kali dalam setahun, yakni Hari Raya Natal.
Pada suatu kisah, Riko Simanjuntak membagikan momen kebahagiaannya ibadah bersama-sama dengan keluarga saat perayaan Natal 2023.
Momen perayaan ibadah saat Hari Raya Natal ini menjadi pemantik media Persija Jakarta mengupas tuntas soal kebutuhan spiritual dan kepercayaan agamanya.
Dilansir tvOnenews.com dari laman resmi Persija Jakarta, Selasa (21/1/2025), media Persija melakukan sesi wawancara kepada Riko.
Ada beberapa pertanyaan seputar Hari Raya Natal sebagai momen istimewa bagi Riko.
Riko mengakui sangat bahagia jika merayakan Natal bersama keluarga, mengingatkan pesepak bola itu berasal dari Pematangsiantar, Sumatera Utara.
"Tentunya, kebiasaan keluarga kami saat hari natal adalah kumpul keluarga di rumah yang ada di Pematangsiantar," ungkap Riko Simanjuntak kepada media Persija.
Pemain usia 32 tahun itu juga membagikan kisah kecilnya di setiap perayaan Natal. Ia tidak bisa berkata-kata masa kecilnya yang selalu berkumpul dengan teman-teman selain keluarga.
"Walau sekarang bisa dibilang saya juga masih kecil hehehe, tapi dulu saya anggap Natal adalah momen yang paling bahagia," terang dia.
"Karena itu adalah waktu dimana saya bisa berkumpul dengan semua teman-teman, keluarga dan kami merasakan suka cita pada momen tersebut," sambungnya.
Mantan pemain Gresik United itu membagikan perayaan Natal di kampung halamannya sangat indah, terutama hal toleransi beragama sangat melekat di tengah-tengah masyarakat.
Ia berpendapat bahwa, masyarakat yang menganut agama Kristen tidak sedikit di kampung halamannya. Namun, penganut agama Islam yang mayoritas di daerah tersebut sangat menjunjung tinggi sikap toleransi.
Ia membagikan hal ini terjadi kepada dirinya segala sikap toleransi yang dilakukan oleh teman-teman kecil di Pematang Siantar.
"Pematang Siantar adalah salah satu kota penuh toleransi yang ada di Indonesia, dalam satu kota beragam agamanya," katanya.
"Jadi teman-teman saya yang muslim maupun agama lainnya ikut merayakan Natal juga. Menurut saya itu adalah hal yang luar biasa," lanjut dia.
Tak hanya itu, perayaan Natal Riko sangat indah. Winger kepunyaan Persija ini kerap kali mengadakan perukumpulan bersama anak yatim di setiap perayaan Natal.
"Saya punya perkumpulan di kampung halaman. Pada saat itu kami merayakan natal bersama-sama anak panti asuhan, intinya kami berbagi kebahagiaan bersama anak yatim yang ada di sana," ucapnya.
Kenangan perayaan Natal paling mengesankan, kata Riko, lagi-lagi ketika di momen masa kecilnya karena sering berkumpul dengan keluarga.
"Jadi momen natal saya bisa dibilang paling menguras kantong dan juga tenaga. Tapi memang tugas saya sekarang untuk menyiapkan semuanya," tandasnya.
(hap)