Tak Lama Lagi Bulan Ramadhan, Apakah Penderita Sakit Maag Boleh Puasa? Simak Penjelasan dr Zaidul Akbar.
Sumber :
  • dok.kolase tvonenews.com

Tak Lama Lagi Bulan Ramadhan, Apakah Penderita Sakit Maag Boleh Puasa? Simak Penjelasan dr Zaidul Akbar

Rabu, 22 Januari 2025 - 09:48 WIB

Jakarta, tvOnenews.com- Tak lama lagi umat muslim akan memasuki bulan ramadhan di tahun 2025. Mengingat puasa ramadhan ialah kewajiban, apakah penderita sakit maag boleh?.

Secara umum banyak yang beranggapan kalau itu tidak cocok untuk orang sakit gerd atau maag (asam lambung).

Hal inilah memicu beragam pendapat di tengah masyarakat. Disebut-sebut bisa memperparah kondisi kesehatan atau orang sakit maag atau gerd.

Foto dr Zaidul Akbar
Sumber :
  • YouTube

 

 

Lantas, apakah benar puasa ataupun puasa ramadhan dilarang, mitos atau fakta? simak penjelasan dr Zaidul Akbar di bawah ini

Berikut tips ala dr Zaidul Akbar dalam Youtube dr Zaidul Akbar Official, dikutip Rabu (22/1/2025). Boleh saja berpuasa.

Ahli atau praktisi kesehatan, dr Zaidul Akbar sekaligus penceramah ini sebut asam lambung seperti maag dan gerd sebagai penyakit yang berkaitan dengan pencernaan. 

Dengan itu hal utama untuk sembuh yaitu mengontrol asupan. Bukan menerapkan hidup sembarangan.

Sebab penderita asam lambung atau gerd ini seringkali merasakan bingung untuk menyembuhkan sakit yang dialami, mulai dari obat oral sampai alami pun dicoba.

“Ada beberapa saya baca,ternyata proses itu (puasa) mulai mencapai optimalnya itu ketika seseorang mengkosongkan lambungnya selama 17 jam. Ketika 17 jam itu, tubuh sudah mulai melakukan semacam body cleansing, dimakan semua sel-sel rusak,” kata dr Zaidul.

Kemudian, dr Zaidul Akbar menerangkan sakit asam lambung kaya Gerd atau Maag, faktanya boleh dianjurkan puasa.

Kendatinya, dr Zaidul tegas tidak mengatakan adanya larangan puasa bagi penderita asam lambung, seperti maag dan Gerd.

"Tapi ada catatannya, catatannya anda harus setting dari awal agar tubuh tidak kelaparan,” jelas dr Zaidul. 

Faktanya, penderita gerd dan maag kalau ingin berpuasa itu tidak dilarang, jadi momen yang baik tidak konsumsi apa-apa selama 12 jam lebih.

Sehingga memberikan dampak baik ke tubuh yaitu detoks (detox) diri atau cleasing body. 

 

Sehingga pencernaan bisa beristirahat sejenak loh, mata dr Zaidul meminta agar penderita asam lambung bisa melakukan sahur. 

Dianjurkan jaga asupan atau makan sebelum puasa untuk menghindarai perut kosong sebelum berpuasa.

Fakta lainnya, juga disampaikan melansir website Kementerian Kesehatan kalau manfaat untuk GERD didukung dalam penelitian.

Menurut penelitian Radhiyatam Mardhiyah dan kawan-kawan, yang dipublikasikan di jurnal Acta Medica Indonesiana pada 2016, keluhan GERD terasa lebih ringan pada pasien yang menjalani puasa Ramadan dibandingkan yang tidak puasa.

"Karena puasa Ramadhan dianggap sebagai diet, maka selama Ramadhan beberapa perilaku ini diubah menjadi lebih baik, termasuk berhenti merokok dan minum alkohol," keterangan dalam Sehat Negeriku. (klw)

waallahualam 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:40
01:00
01:59
02:27
01:42
01:36
Viral