Ilustrasi ketupat.
Sumber :
  • envato.com

Asal-usul Ketupat yang Menjadi Hidangan Wajib saat Lebaran

Selasa, 12 April 2022 - 17:03 WIB

Ketupat menjadi primadona saat datangnya hari kemenangan tiba. Saat idul Fitri ketupat adalah makanan yang paling sering ditemukan dan keberadaannya selalu ada di meja makan rumah kamu. 

Tapi apakah kamu tahu, bahwa ketupat hanya dapat ditemukan di Indonesia saja. Ketupat menjadi salah satu budaya umat Islam di Indonesia pada abad ke15 hingga 16, keberadaannya berawal sejak zaman Wali Songo. Makanan ini diperkenalkan oleh salah satu wali, yakni Sunan Kalijaga, yang pada waktu itu berdakwah menyebarkan agama Islam di pulau Jawa.

Ketupat mempunyai arti yang bermacam-macam, di Jawa ketupat sering dikenal dengan kupat. Kupat adalah singkatan dari "ngaku lepat" yang mempunyai arti mengakui kesalahan. Dari situlah setiap Idul Fitri tiba ada prosesi sungkem sebagai salah satu tradisi lebaran masyarakat Indonesia. 

Berbeda dengan di Bali, ternyata ketupat sudah hadir di zaman pra Islam. Pada zaman Hindu-Budha beredar di Nusantara, ketupat termasuk kedalam ritual ibadah, orang bali sering menyebutnya dengan sebutan tipat. 

Ketupat terbuat dari nyiur dan beras, keduanya sebagai sumber daya alam yang sudah dimanfaatkan untuk makanan oleh masyarakat di zaman tersebut, nyiur berasal dari humbut nyiur atau umbut kelapa.

Sedangkan nyiur adalah pembungkus ketupat yang menjadi wadah beras agar mudah dimasak. Tak dipungkiri ketupat bisa jadi berasal dari zaman yang lebih lama sebelum agama Islam masuk di Indonesia. 

Ketupat juga mempunyai makna yaitu "Laku papat" sama seperti sebelumnya, laku papat berasal dari bahasa jawa yang artinya empat tindakan. 

1. Lebaran 
Kata lebaran berasal dari tradisi Hindu yang artinya selesai, usai, atau habis. Dalam hal ini memberi tanda bahwa masa berpuasa selama 1 bulan sudah habis. Istilah ini kala itu diperkenalkan oleh para Wali Songo agar umat Hindu yang baru masuk Islam tidak merasa asing dengan agama yang baru mereka anut. 

2. Luberan 
Kata luberan memiliki arti meluber atau melimpah. Sebagai simbol ajaran Islam untuk umatnya diharapkan dapat memberikan rezeki kepada yang membutuhkan melalui zakat dan sedekah apalagi disaat bulan suci Ramadhan seperti ini. 

3. Leburan 
Kata leburan adalah sesuatu yang telah dilebur setelah memiliki banyak dosa dan kesalahan. Tiba lah disaat momen yang tepat yaitu lebaran untuk bermaaf-maafan apa yang telah dilebur kepada keluarga dan orang terkasih. 

4. Laburan
Kata Laburan berasal dari kata labur atau kapur. Zat kapur dikenal sebagai penjernih air atau pemutih dinding. Harapannya, saat Hari Raya Idul Fitri, setiap insan kembali suci baik lahir maupun batin, merayakan kemenangan.

Di Islam, ketupat dicocokkan lagi dengan nilai-nilai ke Islaman oleh Sunan Kalijaga. Yang pada saat itu sedang melakukan syiar membaurkan pengaruh agama Hindu pada nilai nilai ke Islaman, menjadi akulturasi yang padu antara keduanya. 

Ketupat yang sering ditemui biasanya berbentuk jajar genjang, namun seiring perkembangannya zaman sekarang ketupat hadir dengan kemasan tanpa anyaman daun kelapa muda, tetapi langsung dengan plastik yang aman untuk dimasak dan langsung dikonsumsi.

Salah satu contoh bentuk lain dari ketupat antara lain

Ketupat Tumpeng
Berbentuk mengerucut dengan dasar melebar. Helai janur menjuntai di bagian yang runcing.

Ketupat Bata
Disebut juga ketupat luwar, dibuat dari dua helai janur. Ketupat dianyam menjadi persegi panjang layaknya bentuk batu bata. Satu helaian berada di satu sudut, sementara helaian satu lagi keluar di seberang sudut tadi. Jadi simbol harapan jabang bayi lahir dengan mudah dan selamat. Juga menyimbolkan tercapainya keinginan.

Ketupat Jago
Berasal dari Sudimoro Kudus, dibuat dari 8 helai janur. Cirinya berbentuk segitiga sama kaki dengan ujung menjuntai di kanan kiri. Helaian janur di bagian atasnya lalu diikat. Biasanya hadir di syukuran empat bulanan. Jika bayinya laki-laki, kelak ia diharapkan jago, berwatak kstaria, dan punya kedudukan tinggi.

Ketupat Pendawa 
Ketupat ini berbentuk seperti untaian rambut dikepang dua. Bentuk ketupat adalah segitiga dengan ujung berupa dua helai janur yang dikepang.

Berbagai macam bentuk ketupat dibuat berdasarkan asal muasal daerah tertentu atau kepentingan ritual kebudayaan masing masing daerah.  

Apapun berbagai bentuk dan arti dari ketupat di berbagai daerah, walaupun berbeda-beda, ketupat tetap menjadi hal pelengkap untuk sampai kepada hari kemangan. Sampai pada akhirnya ketupat menjadi hal yang identik pada hari raya Idul Fitri di Indonesia dan menjadi hidangan wajib dimana pun kamu merayakannya.  (ayu) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:22
02:38
10:24
01:33
01:04
01:04
Viral