Tips Memilih Teman Curhat Ala Rumah Mamah Dedeh: Syaratnya Ada 2

Sumatera - Seperti biasanya, di ujung acara Rumah Mamah Dedeh selalu membacakan pertanyaan publik yang masuk ke akun media sosial Instagram rumahmamahdedeh-tvone. Kali ini, pertanyaan yang dibacakan dari pemilik akun media sosial Instagram fitri_handayani07, tentang bagaimana memilih teman curhat.

Soal pertanyaan tersebut, Ustazah Dede Rosidah pun memberikan tips memilih teman curhat di acara Rumah Mamah Dedeh. Ia sebutkan untuk membaca surat Al-Ma’arij Ayat 19 sampai 22. 

"Semua manusia punya tabiat berkeluh kesah. Nih, kelompok yang dibenci Allah, kalau dia berkeluh kesah dan mendapat kesulitan, dia ngomong sama orang," imbuh Ustazah Dede Rosidah di rumah Mamah Dedeh, seperti yang dikutip tvonenews.com dari kanal YouTube tvone, Sabtu (3/9/2022).

Namun, Mamah Dedeh katakan, kecuali ada umat muslim yang salat mantap dan istiqomah, pasti dia senang susah mengadunya sama Allah SWT. 

Kemudian, Mamah Dedeh mengingatkan kembali soal pertanyaan netizen tentang bolehkah curhat dengan orang lain? Mamah Dedeh katakan boleh, tetapi ada 2 syaratnya. 

"Pertama kepada orang yang bisa menyimpan rahasia dan kedua bisa memberikan solusi terhadap masalah. Dan, jangan sembarang curhat sama orang, bisa-bisa orang yangb diajak curhat yang ember rombeng mulutnya, yakni memberikan solusi tetapi ngomong sama orang lain," ujar Mamah Dedeh. 

Lalu, saat disinggung soal curhat kepada orang lain tentang pasangan yang sudah jadi muhrim termasuk gibah atau tidak? Mamah Dedeh katakan, untuk hal itu memilih teman curhatnya harus terpenuhi persyaratannya. Yakni, bisa menjaga rahasia dan bisa memberikan solusi untuk memecahkan masalah.

"Tapi kalau curhat dengan orang yang mulutnya ember rombeng, itu salah, itu bisa jadi senjata. Sekarang sahabat, sekarang teman, ngorbol sampai urusan dapur, urusan ranjang, elu ngomong sama dia. sekarang ngomong sahabat kita, ini dunia, suatu saat dia benci kita, itu bisa senjata yang bisa menghancurkan kita," pungkasnya.

Makanya, sambung Mamah Dedeh menuturkan, untuk curhat harus privasi dan pilih orang yang bisa simpan rahasia. Lalu, ia juga mengingatkan kalau soal urusan dapur dan ranjang, jangan pernah bicarakan atau dicurhatkan sama orang lain. Ia katakan, untuk hal itu cukup disimpan saja oleh diri sendiri. 

Selanjutnya, ketika disinggung dengan pertanyaan soal mengumbar aib oleh pemilik akun media sosial Instagram pinkan0312, 

"Assalamualaikum mamah dedeh, galau nih mah. Saya mau tanya tentang umbar aib ma. Lebaran kemarin seperti biasa kan saya kumpul sama keluarga besar. Salah satu tante saya ada yang bersitegang sama adiknya. Dia ceritakan kejelekan-kejelekan si adiknya itu. Apa itu termasuk mengumbar aib ma? sementara saat itu sedang momen leberan," tulis akun media sosial Instagram pinkan0312. 

Soal pertanyaan itu, Mamah Dedeh katakan, jikalau dia berhadapan dengan saudaranya atau adiknya dan bercerita, boleh jadi dia melampiaskan kekesalannya. Namun, kata Mamah Dedeh jangan sampai ngomong di luar keluarga, itu merupakan perbuatan salah. 

"Kalau ngomong sama keluarga, tetapi dia minta solusi dan tidak mengumbar aib. Caranya bagaimana? dikumpulkan dan diberi nasihat. Kita sekeluarga, satu ayah, satu ibu didik dengancara yang sama, dikasih makan yang sama, perbedaan pasti ada," katanya.

"Tetap dalam kita bergaul dalam keluarga maupun di masyarakat yang dicari persamaan dan jangan dicari perbedaan. Namun kalau kita cari perbedaan, siapa yang sama persis, jangankan saudara kandung, saudara kembar aja tidak sama persis, pasti ada perbedaan," sambungnya menjelaskan.

Makanya, ia katakan, keluarga dan tante-tante anda (pemilik akun Instagram pinkan0312) menasihati tante anda yang satu lagi. Jikalau perlu, ia katakan, satu di antara mereka telepon tante yang bermasalah, kemudian datangkan ke tempat tante yang curhat tadi, lalu islahkan. 

"Kalian bersaudara, kalau ada yang bertikai di antara kalian, damai kan, islahkan. Namun jangan sampai jadi kompor beleduk (memperkeruh masalah)," ujarnya. 

Kemudian, disinggung soal di dunia keartisan yang mengumbar aib dan konfliknya ke media dengan sengaja agar viral hingga mendapatkan keuntungan untuk eksistensi. Mamah Dedeh katakan, hal itu merupakan tata cara kesetanan. 

"Yang mempublikasinya juga setan, sopirnya, kreatigfnya, produsernya, kameramennya, semuanya dosa besar di hadapan Allah. Maaf saya menyampaikan ayat ini, al hujurat ayat 11 sampai 12," beber Mamah Dedeh.

"Bagi mereka yang buka aib orang lain di akhirat tidak dapat apa-apa kecuali neraka zahnam, anda lihat surat surat hud ayat 16," pungkasnya. (Aag)