- iStockPhoto/CihatDeniz
Bacaan Sholawat Adrikni dan Keutamaannya, Akan Dimudahkan Urusan di Dunia maupun Akhirat
tvOnenews.com, Religi - Salah satu sholawat yang cukup populer dan memiliki banyak keutamaan adalah sholawat adrikni atau adrikiyah ada juga yang menyebutnya sholawat khitob.
Dengan membaca sholawat adrikni secara terus menerus dan istiqomah insyaAllah akan mengantarkan kita bermimpi berjumpa Rasulullah SAW.
Sholawat ini disebut pula Sholawat Kitab, sebab sering ditulis di dalam kitab-kitab. Adapun bacaan sholawat adrikni atau adrikiyah adalah sebagai berikut:
ﺍَﻟﺼَّﻠَﺎﺓُ ﻭَﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡُ ﻋَـﻠَﻴْـﻚَ ﻳَﺎﺳَﻴِّــﺪِﻯْ ﻳَﺎﺭَﺳُﻮْﻝَ ﺍﻟﻠّـﻪِ , ﺧُﺬْ ﺑِــﻴَـﺪِﻯْ ﻗَـﻠَّﺖْ ﺣِﻴْﻠَــﺘِﻰ ﺃَﺩْﺭِﻛْـﻨِﻰ
Assholaatu wa salaamu ‘alaika yaa sayyidi yaa Rasulallah khudz biyadii qollat hiilatii adriknii
Artinya: Rahmat dan sejahtera semoga dicurahkan kepadamu wahai Rasulullah, peganglah tanganku, sedikit sekali upayaku maka temukanlah aku
Sejarah dan Asal Usul Sholawat Adrikni
Freepik/jcomp
Sholawat adrikiyah adalah sholawat yang teks atau liriknya langsung diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada seorang syekh yang terkenal pada zaman dahulu, yakni Syeikh Hamid melalui mimpi yang dia dapatkan ketika tidur pada malam hari.
Dia merupakan seorang mufti di Kota Syam. Di dalam mimpinya Syekh Hamid mengaku bertemu dengan Rasulullah SAW serta mengatakan bahwa siapa saja yang membaca sholawat tersebut, insya Allah akan ditunjukkan kemudahan untuk mencapai keselamatan dunia dan akhirat.
Sholawat yang dimaksud adalah sholawat adrikiyah yang memiliki beragam keutamaan dan keistimewaan, di antaranya adalah menenangkan hati dan pikiran, menghilangkan perasaan khawatir dan was-was, serta dikabulkannya segala permohonan dan hajat.
Manfaat dan keutamaan Sholawat Adrikni
Freepik/jaynothing
Ada sejumlah manfaat dan khasiat daripada membaca sholawat adrikni, menurut kitab Afdhalus Sholawat ‘ala sayyidi saadaat karya ulama besar Syekh Yusuf Bin Isma’il an-Nabhani diantara manfaat membaca sholawat adrikni adalah sebagai berikut.
Dapat menghilangkan kesusahan
Dikabulkan segala hajatnya
Mimpi berjumpa Rasulullah SAW
Dalam suatu riwayat dikatakan bahwasanya sholawat ini langsung diajarkan Rasulullah kepada seorang Mufti negeri Syam bernama Syekh Hamid Affandy al-‘Imadi melalui mimpi.
1. Dikabulkan hajatnya
Menurut Syekh Ibnu Syaifuddin al-Jabbari mengatakan: Barangsiapa yang membaca sholawat ini (adrikni) sebanyak 1000 kali pada malam jum’at dan dilanjutkan pada malam-malam berikutnya sampai hari jumat sebanyak 1000 kali dibaca delapan hari berturut-turut, maka segala hajatnya akan dikabulkan dan dengan izin Allah akan bermimpi bertemu Rasulullah SAW.
Begitu agungnya manfaat dan khasiat membaca sholawat adrikni, rugi jika kita melewatkan untuk membaca sholawat adrikni
2. Melapangkan rezeki
Mengutip buku 25 Ibadah Pilihan untuk Keluar dari Kemelut oleh Salman A. Zaha dan Ibnu Solah Taftazani, barangsiapa yang mengamalkan Sholawat Adrikni dengan membacanya sebanyak 313 kali, 1000 kali, 4000 kali, atau sebanyak mungkin, maka dapat melapangkan rezeki.
Sedangkan, menurut Syaikh Isa Al-Barowi, barangsiapa yang membaca Sholawat Adrikni sebanyak 1000 kali pada malam jumat, maka hajatnya akan terpenuhi segera. Maka dari itu, umat Muslim yang tengah memiliki hajat, dapat mengamalkan sholawat ini setelah sholat.
3. Dimudahkan urusan dunia akhirat
Selain itu, keutamaan lain dari mengamalkan Sholawat Adrikni adalah dimudahkannya urusan di dunia dan akhirat. Segala perkara atau masalah dapat selalu terselesaikan jika senantiasa mengamalkan sholawat ini, tentu saja dengan meminta kepada Allah SWT dengan perantara Rasulullah SAW.
Secara umum ada orang yang membaca sholawat Nabi akan mendapatkan syafaat hidup, sebagaimana riwayat hadits dari Abdullah ibnu Mas’ud, bahwa Rasulullah SAW. pernah bersabda: “Orang yang paling berhak mendapat syafaatku kelak di hari kiamat adalah orang yang paling banyak membaca shalawat untukku.”
Selain itu, tentunya kita juga akan mendapat rahmat Allah SWT. Dari Abdur Rahman ibnu Auf yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. bangkit, lalu menuju ke arah kebun kurma hasil zakat, kemudian beliau masuk ke dalamnya dan menghadap ke arah kiblat, lalu bersujud.
Beliau melakukan sujudnya dalam waktu yang cukup lama, sehingga aku menduga bahwa Allah Swt. telah mencabut nyawanya dalam sujud itu. Aku mendekatinya dan duduk di dekatnya, maka beliau mengangkat kepalanya (dari sujudnya) dan bersabda,
"Siapakah orang ini?" Aku menjawab, "Abdur Rahman." Nabi SAW. bertanya, "Ada perlu apa?" Aku menjawab, "Wahai Rasulullah, engkau telah melakukan sujud cukup lama dan saya merasa khawatir bila Allah mencabut nyawamu dalam sujudmu itu."
Maka Rasulullah SAW. bersabda: “Sesungguhnya Jibril telah datang kepadaku dan menyampaikan berita gembira kepadaku, bahwa Allah Swt. telah berfirman ditujukan kepadaku,
‘Barangsiapa yang mengucapkan sholawat untukku, maka Dia akan mencurahkan rahmat dan berkahNya kepadanya. Dan barangsiapa yang mengucapkan salam penghormatan kepadaku, maka Dia akan membalasnya,’ karena itulah aku bersujud kepada Allah SWT. sebagai ungkapan rasa syukur (ku kepada-Nya). (viva/Mzn)
Dapatkan informasi lainnya di YouTube Religi One: