- Andri Prasetiyo
Horee... Atlet PON Asal Sleman Terima Bonus
Sleman, DIY - Puluhan atlet dan pelatih yang berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua ke XX mendapat bonus dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Mereka adalah para atlet yang mewakili Kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta.
Total ada 40 atlet serta 18 pelatih dan manager asal Kabupaten Sleman yang berlaga di PON Papua. Dari jumlah itu, mereka berhasil menyumbangkan 5 medali emas, 3 perak dan 5 perunggu.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo memberikan apresiasi kepada seluruh anggota kontingen yang telah berjuang mengharumkan nama Kabupaten Sleman dalam ajang olahraga terbesar di tanah air tersebut.
“Apa yang saudara-saudara berikan dalam ajang olahraga akan menambah catatan sejarah prestasi di Kabupaten Sleman. Semoga momentum ini semakin menambah motivasi dan semangat jajaran KONI dalam mencetak atlet-atlet berprestasi. Sekaligus dapat memotivasi para atlet lainnya untuk dapat menorehkan prestasi,” katanya usai pemberian bonus di Pendopo Parasamya Pemkab Sleman, Sabtu (30/10).
Bonus yang diberikan kepada para atlet adalah Rp. 5 juta untuk peraih medali emas, Rp. 3 juta peraih perak dan Rp. 2 juta peraih medali perunggu. Selain bonus, seluruh atlet kontingen Sleman juga mendapatkan uang saku tambahan sebanyak Rp. 1 juta untuk setiap atlet, pelatih dan official.
Kustini menyebut, prestasi yang sudah diraih ini menjadi pembuktian akan kerja keras para atlet, pelatih beserta jajaran KONI Sleman. Ia pun mengaku bangga atas prestasi yang diraih para atlet.
“Tentu ini menjadi prestasi yang sangat membanggakan. Saya berharap keberhasilan ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang,” ucapnya.
Sebelum menerima pemberian bonus ini, seluruh kontingen DIY Sleman sudah menjalani karantina selama 14 hari. Hal ini sesuai dengan protokol kesehatan yang harus dilakukan.
Pada gelaran PON XX Papua kemarin, kontingen DIY meraih total 8 medali emas, di mana 5 di antaranya berasal dari atlet Kabupaten Sleman. Salah satu atlet Sleman cabor catur, M.Kahfi Maulana bahkan berhasil menyumbang 2 medali emas dan 1 perunggu.
Ketua Koni DIY Pramana memberikan apresiasi tersendiri atas sumbangan 5 medali emas dari atlet Kontingen Sleman.
“Kita turut berbangga, dari 8 medali emas yang diraih DIY, 5 di antaranya dari Kabupaten Sleman. Semoga ini bisa memberikan motivasi kepada atlet yang lain,” ujarnya.
Namun di sisi lain, Pramana juga menyampaikan permohonan maaf karena kontingen DIY belum dapat memenuhi target.
“Target 11 medali emas, tetapi apapun hasilnya merupakan pencapaian terbaik yang diraih di tengah pandemi Covid-19 dengan segala keterbatasan,” pungkasnya. (Andri Prasetiyo/Fhm)