Kalah Dari Persebaya, Pelatih PSS: Dua Gol Cepat Bikin Pemain Syok

Sleman, DIY - PS Sleman harus takluk dari Persebaya Surabaya saat kedua tim bertemu di pekan kelima BRI Liga 1, Rabu (29/9) malam. Elang Jawa dicukur Bajul Ijo dengan skor 1-3.

PSS dikejutkan gol cepat Taisei Marukawa kala pertandingan baru berjalan 7 menit lewat sepakan dari luar kotak penalti. Delapan menit berselang, giliran Ricky Kambuaya yang mencatatkan namanya di papan skor sekaligus menggandakan keunggulan menjadi 0-2.

Pada babak kedua, Super Elja sempat mendapat hadiah penalti tetapi eksekusi Juninho masih membentur mistar gawang. Gol PSS akhirnya lahir pada menit ke-87 melalui sundulan Irfan Jaya dan menipiskan jarak menjadi 1-2.

Namun Taisei Marukawa berhasil mengunci kemenangan Persebaya lewat brace-nya pada menit ke-90. Skor 1-3 menjadi akhir dari laga yang digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi.

"Selamat buat Persebaya karena bisa menang 3-1, babak pertama kita tidak masuk maksimum dan kita kalah dua gol sampai menit akhir," kata pelatih PS Sleman Dejan Antonic dalam konferensi pers virtual usai laga.

Dejan mengaku, dua gol cepat Persebaya di awal laga membuat anak asuhnya syok. Apalagi kedua gol lahir hanya dalam tempo kurang dari 10 menit.

"Kita kalah dua gol yang cepat sekali di dalam 10 menit dan itu bikin banyak pemain syok tapi kita berubah babak kedua banyak pemain lebih bagus masuk ke babak kedua," jelasnya.

Menurut Dejan, hasil akhir pertandingan mungkin bisa berbeda jika penalti Juninho tidak gagal. Pelatih asal Serbia itu akan melakukan evaluasi untuk laga selanjutnya.

"Tadi ada penalti menit ke-55 kalau kita bisa masuk gol pertandingan bisa berubah, dari beberapa kesempatan kita coba bikin lebih cepat. Inilah sepak bola dan kita harus cari di mana kita salah untuk bisa kita perbaiki ke depannya," imbuhnya.

Sementara itu Fitra Ridwan mewakili pemain sudah berusaha maksimal tetapi belum beruntung. Ia tak mau berlarut dalam kekalahan dan langsung fokus ke laga selanjutnya.

"Kita sudah berusaha maksimal yang penting habis dari pertandingan ini kita fokus ke pertandingan selanjutnya. Kita juga gak bisa pikir pertandingan ini lagi karena sudah selesai jadi kita harus fokus latihan lagi untuk melawan Persik Kediri," ucapnya.

Hasil ini mengantarkan Persebaya naik ke posisi 12 klasemen sementara, sedangkan PSS melorot ke posisi 15 hasil 1x menang, 1x seri dan 3x kalah. (Andri Prasetiyo/act)