Direktur Utama PT. PSS Marco Gracia Paulo saat ditemui di Sleman Yogyakarta beberapa waktu lalu..
Sumber :
  • Tim tvOne - Andri Prasetyo

Duh, Bos PSS Sleman Pingsan Usai Bertemu Suporter yang Menuntutnya Mundur

Selasa, 5 Oktober 2021 - 18:29 WIB

Sleman, DIY - Direktur Utama PT PSS, Marco Gracia Paulo dikabarkan pingsan usai bertemu ratusan suporter yang menuntutnya mundur. Marco terkena serangan jantung dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Peristiwa pingsannya bos PSS tersebut terjadi pada Minggu (3/10) malam, di Bandung Jawa Barat. Kepala Departemen Medis PSS Sleman, Elwizan Aminudin mengatakan, saat bertemu dengan Sleman Fans tersebut kondisi Marco Gracia Paulo atau MGP sedang tidak fit.

Namun saat itu ia tetap memaksakan diri untuk menemui suporter yang jauh-jauh datang dari Sleman.

"Saat pertemuan berlangsung beliau mencoba untuk bertahan dengan kondisinya tersebut. Hingga akhirnya drop dan pingsan, dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS terdekat," kata Elwizan dalam pernyataan resmi klub yang diterima tvOnenews.com, Selasa (5/10).

Pria yang akrab disapa dr. Amin tersebut menjelaskan, saat ini MGP masih dalam perawatan intensif di rumah sakit. Tim dokter masih melakukan observasi lanjutan terhadap kondisi kesehatannya.

“Perlu observasi lanjutan karena kondisi beliau yang masih belum stabil, naik turun khususnya di bagian jantung. Itu membutuhkan penanganan intensif lebih lanjut,” terangnya.

Dari hasil pemeriksaan EKG (Elektrokardiogram) MGP diketahui terkena serangan jantung. Dan ini adalah kali ketiga mantan bos Badak Lampung tersebut mengalami serangan tersebut.

Selain itu juga dilakukan pemeriksaan foto thorax, laboratorium dan diberikan oksigen tambahan karena kesulitan bernafas.

“Hasil saturasi oksigen rendah. Hasil pemeriksaan lab dan gula dalam tubuh rendah yaitu 70mg/dl. Sangat rendah untuk ukuran orang normal, untuk lakukan aktivitas ringan pun ada risiko pingsan karena tak bertenaga,” bebernya.

Sebelumnya, sekitar seribu Sleman Fans datang ke Bandung untuk menemui managemen PSS. Mereka menuntut pelatih Dejan Antonic dan Dirut PT. PSS Marco Gracia Paulo mundur dari jabatannya karena dianggap gagal mengangkat performa tim. 

Selain itu, suporter juga mendesak pemain Arthur Irawan keluar dari Super Elja karena dianggap tidak layak bermain di PSS namun selalu menjadi starter. Tuntutan suporter Elang Jawa ini sempat membuat trending di linimasa Twitter dalam beberapa hari terakhir dengan tagar #DejanOut, #MarcoOut, dan #ArthurOut. (Andri Prasetiyo/Buz).

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral