Panjat Tebing Kembali Cetak Prestasi, Ketua FPTI Puji Penampilan Atlet Indonesia di IFSC World Cup AS
tvOnenews.com - Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid mengaku puas dan bersyukur dengan torehan positif para atlet nasional panjat tebing Indonesia.
Atlet kebanggaan Indonesia berhasil meraih kemenangan di gelaran Piala Dunia panjat tebing atau IFSC World Cup 2023 seri Salt Lake City, Amerika Serikat pada Minggu lalu (21/5/2023).
Yenny Wahid menyebut pada dasarnya raihan positif di Salt Lake City bakal menjadi bekal penting bagi Indonesia untuk mengumpulkan sebanyak mungkin poin agar bisa meraih target lolos ke Olimpiade Paris 2024 tahun depan.
Para atlet panjat tebing Indonesia tiba di tanah air pada Rabu (24/5/2023) dengan membawa oleh-oleh medali. Mereka berhasil meraih satu medali emas, satu medali perak dan satu medali perunggu dari dua kategori perlombaan speed putra dan putri yang diperlombakan.
Dalam turnamen yang digelar di negeri Paman Sam itu, atlet speed putra panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo meraih medali emas. Veddriq mencatatkan waktu 4,95 detik dan mengandaskan perlawanan atlet asal China Wu Peng yang finish di urutan kedua dengan catatan waktu 6,99 detik.
Sementara itu, atlet speed putra Indonesia lainnya Kiromal Katibin juga turut menyumbangkan medali perunggu setelah finish di posisi ketiga dengan catatan waktu 4,98 detik saat melawan atlet asal Amerika Serikat Samuel Watson yang hanya mencatatkan waktu 5,98 detik.
Torehan medali emas panjat tebing kategori speed putra di IFSC World Cup 2023 seri Salt Lake, Amerika ini mempertahankan raihan medali emas dari tim Indonesia yang sebelumnya diperoleh di dua seri yaitu saat di seri Seoul, Korea Selatan pada 30 April 2023 dan Jakarta, Indonesia pada 7 Mei 2023 lalu.
Sehari sebelumnya, di nomor speed putri, atlet Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi meraih medali perak dengan mencatatkan waktu 6,82 detik tertinggal dari lawannya asal Polandia Aleksandra Miroslaw yang berhasil finish di urutan pertama dengan catatan waktu 6,43 detik.
Senada dengan Ketua Umum FPTI Yenny Wahid, pelatih panjat tebing Indonesia Hendra Basir menuturkan, di seri Salt Lake City tujuannya tetap sama dengan seri-seri sebelumya, yaitu mengumpulkan sebanyak mungkin poin untuk mengejar target tampil di ajang Olimpiade Paris 2024.
"Masih ada enam seri, target kita berlaga dan menjadi juara di Olimpiade 2024," kata Hendra Basir.
(ant/hfp)