- Kolase tvOnenews / KOVO
Ekspresi Melongo Atlet Voli Cantik Ini jadi Sorotan saat Melihat Smash Petir Megawati Hangetri, Ternyata Sosoknya Pernah ..
tvOnenews.com - Aksi smash petir Megawati Hangestri mewarnai laga krusial antara GS Caltex kIXX melawan Jung Kwan Jang Red Sparks, pada laga terakhir putaran kelima Liga Voli Korea.
Megawati Hangestri berhasil menjadi penentu kemenangan bagi Red Sparks saat menundukkan GS Caltex di putaran kelima Liga Voli Korea atau V-League, Rabu (21/2/2024).
Dalam laga penentu perebutkan posisi ketiga klasemen, Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dengan skor 3-0 (25-21, 25-23, 25-23).
Megawati Hangestri bersama pemain Red Sparks. (KOVO)
Megawati Hangestri berhasil menyumbangkan poin terbanyak di tim dengan mencetak 21 poin, persentase keberhasilan serangannya juga tinggi yakni mencapai 56,2 persen.
Mega juga memimpin timnya dalam statistik blocking, dengan tercatat 0,67 dan sumbang 2 poin dari blocking.
MVP (most valuable player) pertandingan diraih oleh middle blocker Red Sparks, Park Eun-jin dengan mengoleksi 6 poin dan beberapa aksi block-nya.
Sementara dua rekannya, Giovanna Milana mencetak 15 poin, dan kapten Red Sparks mengemas sembilan poin.
Kehadiran Darin Pinsuwan sepertinya belum bisa membendung dominasi smash keras dari Megawati Hangestri.
Sang peraih top skor sementara Liga Voli Korea, Gyselle Silva tak mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan.
Meski begitu, opposite hitter asal Kuba itu tetap berhasil menyumbangkan 28 poin.
Silva berjuang sendiri dengan menyumbang poin terbanyak di timnya, karena rekan setimnya tak ada ada yang mencetak lebih dari 10 poin, seperti Kang So-hwi 6 poin, dan Darin Pinsuwan 5 poin.
Set pertama, pertahanan yang baik diperlihatkan oleh para pemain Red Sparks. Hingga berhasil menang mutlak tiga set langsung.
Megatron juga berperan sebagai penentu kemenangan bagi Red Sparks di set ketiga atas spike kerasnya yang gagal di block oleh Darin Pinsuwan.
Trisula maut Red Sparks, Megawati Hangestri, Giovanna Milana, dan Lee So-young tampil impresif.
Tak hanya itu, para middle blocker dari Red Sparks juga sangat berperan dalam laga ini, terutama di poin-poin kritis set ketiga.
Ekspresi melongo Kang So-hwi melihat smash petir Megawati Hangestri
Megawati Hangestri saat mendapat umpan dari Yeum Hye-seon. (KOVO)
Set ketiga berlangsung ketat, kejar-mengejar poin terjadi antara kedua tim.
Terutama di tim GS Caltex yang berusaha untuk memenangkan set ketiga ini, tapi sayangnya Megawati Hangestri tampil memukau dengan smash dan block-nya.
Seperti yang menjadi sorotan dalam siaran langsung di TV Korea, ketika Megatron terbang dan mengeksekusi dengan baik bola umpan Yeum Hye-seon.
Mega yang tampak leluasa itu langsung melepaskan spike yang gagal di-block oleh Kang So-hwi.
Kang So-hwi pun tampak frustrasi dengan raut wajah kecewa.
Kemudian, smash petir Megawati Hangestri berlanjut menyumbangkan poin ketika dia back attack dan dijaga oleh Gyselle Silva.
Spike Mega pun kembali menghasilkan poin, tak dapat di-block oleh Silva. Tampak Kang So-whi yang duduk di bangku pemain cadangan memperlihatkan ekspresi melongo.
Ekspresi melongo Kang So-hwi saat duduk di bangku pemain menyaksikan spike Megawati. (kolase tvOnenews/KOVO)
Merasa tak percaya spike Mega tak dapat dihadang oleh para pemain GS Caltex.
Nama Kang So-hwi juga nama yang sudah tidak asing bagi penggemar voli, lantaran nyaris menjadi korban 'headshot' dari Megawati.
Hal itu terjadi ketika putaran ketiga Liga Voli Korea, di mana spike keras Megawati gagal diantisipasi oleh So-hwi.
Bola melesat kencang itu nyaris mengenai bagian kepala Kang So-hwi, beruntung bola itu hanya mengarah dan mengenai ke sisi kanan pundaknya.
Potret Kang So-hwi. (Instagram/hwihwi_o.o)
Kang So-hwi merupakan atlet voli cantik asal Korea Selatan yang telah mewakili negeri ginseng dalam berbagi ajang voli tingkat internasional.
Ia sering mendapat kepercayaan untuk membela timnas voli putri Korea Selatan di berbagai ajang kompetisi Asia hingga Internasional.
Berposisi sebagai outside hitter, Kang So-hwi memiliki ketinggian spike hingga 295 cm dan block hingga 282 cm. Lahir pada 18 Juli 1997, atlet voli cantik ini diketahui merupakan seorang penggemar girlband BLACKPINK.
Pevoli yang memiliki tinggi badan 180 cm ini juga terpilih di ajang All Star Liga Voli Korea, tapi berbeda tim dengan Megawati Hangestri. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini