- Kolase tvOnenews
Monster Voli Liga Korea Saja Sampai Geleng-geleng Kepala Lihat Kehebatan Megawati Hangestri dengan Red Sparks, Katanya...
tvOnenews.com - Salah satu pemain asing yang paling mengerikan di Liga Korea ini mengakui kehebatan rivalnya yaitu Megawati Hangestri Pertiwi.
Ketika itu, pemain asing dari klub Suwon Hyundai E&C Hillstate tersebut dikalahkan oleh Megawati Hangestri yang memperkuat Red Sparks.
Sebagaimana diketahui, Megawati Hangestri belum lama ini membawa Red Sparks unggul atas tim pemuncak klasemen V-League 2023-2024, Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Red Sparks yang sebelumnya sempat tertinggal pada akhirnya berhasil membalikkan keadaan dengan skor (23-25, 25-15, 16-25, 25-19, dan 15-10).
Megawati Hangestri menjadi pencetak skor terbanyak kedua pada laga itu dengan 29 poin setelah Giovanna Milana yang membukukan 31 angka.
Kemenangan atas Suwon Hyundai E&C Hillstate menggenapi hasil positif yang selama ini dijaga oleh Red Sparks yaitu enam kali menang berturut-turut.
Tidak hanya itu, Red Sparks juga masih perkasa di Liga Korea sejak putaran kelima dengan hanya sekali kalah dalam sembilan pertandingan terakhir.
Pencapaian impresif dari Megawati Hangestri dan kolega membuat Red Sparks semakin kokoh di posisi ketiga klasemen sementara Liga Korea.
Red Sparks bahkan hanya memerlukan satu poin tambahan saja untuk bisa tampil langsung di play-off musim semi V-League 2023-2024.
Hal ini karena jika Red Sparks berhasil meraih satu poin tambahan, maka posisi mereka tidak akan bisa terkejar oleh pesaing terdekatnya, GS Caltex Seoul KIXX.
Meski demikian, dibalik kemenangan Red Sparks atas Suwon Hyundai E&C Hillstate kemarin, terdapat duel seru antara monster asing Liga Korea dengan Megawati Hangestri.
Pemain yang dijuluki sebagai monster tersebut ialah penggawa asing Suwon Hyundai E&C Hillstate yakni Laetitia Moma Bassoko.
Di pertandingan itu, Megawati Hangestri saling berbalas serangan dengan Moma yang tampil sangat luar biasa hingga membuat kagum penonton.
Moma bahkan bisa mencetak 44 poin di laga itu dengan tingkat serangan sukses mencapai 53,85 persen, sementara Mega mendulang 29 poin dengan persentase 50,94 persen.
Megawati Hangestri saat Red Sparks kalahkan Suwon Hyundai E&C Hillstate (Source: KOVO)
Kehebatan Moma juga diakui oleh lawannya yaitu Megawati Hangestri dan Giovanna Milana ketika keduanya di wawancara seusai pertandingan.
“Wow Moma Wow. Saya sudah tahu kalau Moma adalah pemain bagus, namun bola voli bukan hanya untuk satu pemain,” kata Mega dikutip dari The Spike.
Meski demikian, Moma tampaknya juga keheranan dengan performa Megawati Hangestri di laga itu yang bisa menyaingi dirinya.
Saat itu, Megawati Hangestri menjadi penentu kemenangan Red Sparks melalui spikenya, sementara Moma terlihat kelelahan setelah mendulang banyak poin bagi timnya.
Serangan Moma juga beberapa kali bisa dimentahkan oleh blocker Red Sparks sehingga dia tampak frustasi akan situasi tersebut.
Dengan raut wajahnya yang terlihat kelehahan, Moma sampai menggelengkan kepalanya ketika tahu Megawati Hangestri menjadi penentu kemenangan Red Sparks. (han)