Red Sparks.
Sumber :
  • KOVO

Meski Tak Punya Hubungan Darah, Megawati Hangestri Perlakukan Sosok Ini Selayaknya Kakak, Sampai-sampai Megatron...

Kamis, 7 Maret 2024 - 13:42 WIB

tvOnenews.com - Sudah hampir satu musim, Atlet voli Indonesia, Megawati Hangestri berkiprah di Korea Selatan bersama tim peserta V League, Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks.

Bersama dengan Red Sparks, pemain berjuluk Megatron itu terus menunjukan performa impresifnya di gelaran liga voli Korea musim ini.

Sejak bergabung di awal musim untuk mengisi satu slot pemain asing di Red Sparks, Mega sukses mencuri perhatian pecinta voli.


Red Sparks (sumber: KOVO)

Meski kini jadi pemain yang selalu mencuri perhatian dan tampil apik, performa Mega sempat naik turun di awal musim ini.

Kemampuan menyerang Mega yang hebat membuat dirinya kesulitan saat harus bermain defensif.

Namun seiring berjalannya waktu Mega kini sudah mulai mengimbangi kemampuan menyerang dan bertahannya.

Kapten tim Red Sparks, Lee So-young pun mengungkapkan kunci keberhasilan evolusi dari Megawati Hangestri bersama Red Sparks.

Lewat video yang diunggah di kanal youtube resmi Red Sparks, Lee So-young mengatakan kalau sikap rendah hati dan mau mendengarkan Mega membuatnya mampu terus berkembang jadi semakin baik saat bermain.


Megawati Hangestri dan Lee So-young (sumber: tangkapan layar)

Mega sukses meningkatkan kemampuan untuk bertahan sama-sama dan Lee So-young sangat mengapresiasi apa yang Mega lakukan untuk timnya.

"Sejak dulu Saya banyak bicara, saya banyak bicara dengan Mega karena Mega terlalu banyak menyerang. Dia pemain bagus dan bertahan sesekali, aku sering beritahu Mega kapan menyerang dan harus bertahan dan saya berterima kasih karena dia sudah bersikap baik pada tim," ungkap Lee So-young.

Pemain voli berusia 29 tahun itu menjelaskan kalau Mega terlalu banyak menyerang dan itu akan menguras tenaganya sepanjang laga.

Maka dari itu Lee So-young selalu mengajak Mega untuk bermain bertahan bersama dan selalu memberitahu Mega untuk bersiap bersama saat menyerang maupun bertahan.

Hal itu juga meningkatkan kekompakan tim dan Mega tak lagi jadi pusat serangan alhasil saat bertahan tenaga Mega juga tidak terkuras, itu sangat membantu kualitas Mega saat bermain.


Lee So-young dan park Hye-min (sumber: KOVO)

Kehadiran Lee So-young sendiri menjadi salah satu faktor yang membuat melejitnya performa Red Sparks.

Kembalinya sang kapten di putaran keempat setelah dibekap cedera panjang itu membuat Red Sparks semakin kuat dalam menyerang dan bertahan.

Lee So-young memang menjadi salah satu pemain yang dihormati oleh pemain lain termasuk Megawati Hangestri.

Hal itu terbukti dari video yang juga diunggah di kanal Youtube Red Sparks dimana Mega mengucapkan terimakasih kepada tim dan juga para seniornya di tim atas bimbingannya.

"Alhamdulillah hari ini senang banget tentunya, terima kasih atas kerjasamanya tim, terima kasih semuanya, kakak-kakak, semua pemain pelatih dan para staf terima kasih dukungannya, terima kasih para penonton dan mamaku dan keluargaku di rumah," ungkap Mega.

Megawati Hangestri memang sangat menghormati Lee So-young terlebih kapten Red Sparks itu memang selalu memberikan arahan pada Mega saat bertanding.

Seperti salah satu momen yang tertangkap kamera saat Lee So-young mengacungkan jempol untuk Mega, tak disangka Mega menyambut hal itu dengan mencium tangan Lee So-young.

Pada musim ini, Red Sparks merangsek ke papan atas klasemen dimana mereka duduk di peringkat tiga klasemen sementara.

Dengan torehan 58 poin, Red Sparks sudah memastikan satu tempat di babak play off V-league musim ini. (akg)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral