- KOVO
Jadi Duet Maut untuk Red Sparks Musim Ini, Giovanna Milana Ungkap Hal Ini pada Megawati Hangestri, Akui Tak Bisa...
tvOnenews.com - Performa dari dua pemain asing milik tim voli Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks, Giovanna Milana dan Megawati Hangestri belakangan selalu mencuri perhatian penggemar.
Keduanya menjadi motor serangan dan juga andalan dari Red Sparks di beberapa pertandingan terakhir.
Aksi impresif dua pemain asing milik Red Sparks itu berhasil membuat Red Sparks menjadi tim yang ditakuti di penghujung musim reguler V league.
Megawati Hangestri dan Giovanna Milana (sumber: KOVO)
Rentetan 6 kemenangan beruntun berhasil didapatkan anak asuh Ko Hee-jin di penghujung putaran ke-4 hingga pertengahan putaran ke-6 V league.
Tren positif itu juga yang membuat Red Sparks kini melejit dan semakin kokoh di peringkat tiga klasemen sementara V league dan mengunci satu tempat di babak playoff.
Jika melihat statistik, baik Gia maupun Mega sama-sama masuk di dalam daftar 10 besar top skor V league musim ini.
Megawati Hangestri berada di urutan ke 6 daftar top skor sementara dengan catat 705 poin hingga putaran ke-6 ini.
Sedangkan Giovanna Milana saat ini berada di peringkat ke-8 daftar top skor V league dengan raihan 663 poin.
Megawati Hangestri dan Giovanna Milana (sumber: KOVO)
Maka tak bisa dipungkiri jika kehadiran duo pemain asing Red Sparks memberikan dampak positif dan kerap mencuri perhatian saat bertanding.
Bukan hanya di dalam lapangan, gerak-gerik dari Mega dan Gia juga mencuri perhatian pecinta voli Korea.
Giovanna Milana dan Megawati Hangestri memang kerap menghabiskan waktu bersama di luar lapangan.
Sama-sama berstatus pemain asing dan juga ditemani oleh satu penerjemah yang sama membuat kedua selalu bersama di luar lapangan.
Itu pula yang membuat kedekatan keduanya menjadi sangat dekat selama bermain di Korea Selatan.
Bahkan dalam sebuah kesempatan saat di wawancarai di kanal Youtube The Spike, Gia mengucapkan rasa terima kasihnya pada Megatron.
Atlet voli yang sebelumnya berpengalaman di kompetisi Eropa itu menyebut jika Megawati Hangestri cukup berjasa bagi performa apiknya bersama Red Sparks.
“Saya juga ingin berterima kasih kepada Mega, karena saya pikir jika Mega bukanlah lawan yang kuat, dan sangat kuat, mungkin kita akan memiliki strategi yang berbeda," katanya.
“Jadi memiliki dia di tim, sangat membantuku dalam banyak hal," sambung Gia dikutip dari YouTube The Spike.
Dirinya juga menjelaskan kalau ia dan reka-rekan lainya memang kerap menangis terharu saat membawa Red Sparks meraih kemenangan.
“Banyak air mata yang bertumpah, tapi aku dan Mega pasti akan datang dan menjadi lebih kuat," tegasnya.
Tetapi, Gia menambahkan jika kompetisi V-League musim ini masih cukup panjang dan menantang karena akan berhadapan dengan tim kuat di play-off musim semi.
“Itu sangat menantang, karena saya tahu itu cukup menantang, karena mereka tahu perjuangan yang akan datang selama musim ini, jadi untuk itu saya sangat bersyukur,” tutupnya.
(akg)