3 Kesulitan Besar yang Bakal Dialami Red Sparks Jika Megawati Hangestri Tak Perpanjang Kontrak untuk Musim Depan

tvOnenews.com - Rumor mengenai masa depan Megawati Hangestri bersama Red Sparks kian santer terdengar karena kontraknya segera habis pekan depan.

Akan tetapi, sampai saat ini belum ada kabar yang menunjukkan jika Red Sparks telah menawarkan perpanjangan kontrak baru untuk Megawati Hangestri.

Spekulasi bermunculan kalau Red Sparks mungkin baru akan merilis kabar perpanjangan kontrak terhadap Megawati Hangestri pada akhir April 2024.

Hal ini karena Red Sparks dan Megawati Hangestri bakal terlebih dahulu melakukan laga eksebisi dan jumpa penggemar di Indonesia pada 17-21 April mendatang.

Barulah setelah kunjungan tersebut usai dan gelaran Liga Korea musim ini berakhir, Megawati Hangestri akan mengumumkan perihal masa depannya bersama Red Sparks.

Meski belum ada rilis resmi, tapi rumor Megawati Hangestri yang bakal hengkang semakin berhembus dan jika terealisasi maka akan jadi perubahan besar untuk Red Sparks.

Lantas, apa saja kesulitan yang bakal dialami oleh Red Sparks jika Megawati Hangestri tak perpanjang kontrak untuk musim depan? Berikut ulasannya.

1. Kekosongan di Posisi Opposite

Megawati Hangestri belum pasti bertahan di Red Sparks (Source: KOVO)

Jika Megawati Hangestri memutuskan hengkang ke klub lain, maka posisi Opposite di tim Red Sparks akan mengalami kekosongan musim depan.

Hal ini akan membuat pelatih Ko Hee-jin harus mencari pemain baru untuk mengisi peran yang ditinggalkan oleh Megawati Hangestri di posisi Opposite.

Untuk mencari pemain yang berposisi sebagai Opposite, Red Sparks kemungkinan bakal merekrut penggawa baru melalui try out pevoli asing atau Asian Draft Quarter.

2. Sulit Mencari Pengganti Megawati Hangestri

Megawati Hangestri dipilih Red Sparks melalui Asian Draft Quarter (Source: KOVO)

Di musim ini, Megawati Hangestri selalu diandalkan Ko Hee-jin sebagai pemain utama bahkan hampir tak pernah melewatkan semua pertandingan bersama Red Sparks.

Apabila Megawati Hangestri cabut dari Red Sparks, maka pihak klub harus mencari pengganti sepadan yang sama baiknya dengan Megatron.

Gyselle Silva dan Laetitia Moma Bassoko bisa jadi pengganti Mega, namun keduanya tak dilepaskan begitu saja mengingat klub mereka saat ini merupakan rival Red Sparks di Liga Korea.

3. Perlu Waktu Adaptasi yang Cukup Lama dengan Pemain Baru

Megawati Hangestri dan pemain Red Sparks (Source: KOVO)

Jika Megawati Hangestri hengkang pada musim depan, maka pemain baru yang akan didatangkan Red Sparks bakal memerlukan waktu untuk beradaptasi.

Apalagi jika kompatriot Megawati Hangestri yakni Giovanna Milana juga pindah di musim depan sehingga Red Sparks harus gerak cepat mencari pemain baru.

Tak hanya itu, Red Sparks juga terpaksa menyusun ulang formasi mereka apabila Megawati Hangestri dan Giovanna Milana hengkang.

Red Sparks mungkin bakal melakukan eksperimen dengan Lee Seun-woo yang mengisi posisi Megawati Hangestri dan Lee So-young memainkan peran Giovanna Milana.

Untuk slot pemain Asia, Red Sparks bisa saja kembali memilih penggawa asal Indonesia yang terdaftar di Asian Draft Quarter pada musim depan. (han)