- KOVO
Dinilai Paling Impresif di V-League, Ternyata Gaji Megawati Hangestri Tak Sepadan dengan Atlet Voli Korea Ini
tvOnenews.com - Pemain Timnas Voli Indonesia, Megawati Hangestri menyelesaikan musim pertamanya di Liga Voli Korea V-League 2023/2024 bersama Red Sparks.
Megawati Hangestri pun mencatatkan sejarah penting dalam olahraga Korea Selatan dengan menjadi atlet muslim berhijab pertama yang bermain di Korea Selatan.
Tak hanya dari tampilan luar, Megawati Hangestri pun mampu membuktikan diri layak bermain di V-League.
Dengan titel pemain asing yang melekat padanya, Megawati Hangestri mampu mendominasi dan bersaing dengan atlet lokal.
Dikutip dari laman Sisa Jounal, Megawati Hangestri menjadi atlet jebolan kuota Asia yang paling impresif dengan mencatatkan 736 poin dari 35 laga di baabk reguler.
Dia pun keluar sebagai MVP putaran pertama dan berhasil mencatatkan serangan sukses terbaik keempat dengan 43,95 persen.
Megawati Hangestri pun tak hanya menjadi sorotan di Indonesia tapi juga di Korea Selatan. Hal ini terbukti dari peningkatan pesat jumlah penonton Red Sparks baik di stadion maupun melalui layar kaca.
Namun mengingat Megawati Hangestri masuk melalui draft kuota pemain asing asal Asia, maka Federasi Voli Korea (KOVO) membuka rincian gaji yang diterima oleh Megawati Hangestri.
Menggunakan skema salary cap, pemain asing kuota Asia memiliki gaji jauh di bawah atlet lokal.
Tak sedikit pemain yang memiliki gaji besar namun akhirnya tersingkirkan oleh pemain junior yang juga tampil impresif.
Rata-rata gaji pemain V-League adalah sebesar 152 juta won atau setara dengan Rp1,7 miliar. Bahkan gaji yang diterima Megawati Hangestri masih di bawah rata-rata.
Pada awal kedatangannya, Megawati Hangestri dan pemain Asia lainnya mendapatkan gaji sebesar 100 ribu dolar AS atau setara dengan Rp1,5 miliar.
Meski di tengah musim KOVO memutuskan untuk meningkatkan gaji pemain Asia, namun jumlah tersebut ternyata masih di bawah pemain lokal Korea Selatan.
KOVO menaikkan gaji pemain asing Asia dengan 120 ribu dolar AS atau setara dengan 1,9 miliar.
Angka tersebut masih jauh dibandingkan ratu voli Korea, Kim Youn-koung yang memiliki gaji Rp9,1 miliar.
Bahkan Red Sparks memiliki banyak pemain yang gajinya jauh di atas Megawati Hangestri seperti Lee So-young dengan 650 juta won (Rp7,7 miliar), Yeum Hye-seon dengan 250 juta won (4,1 miliar) dan Han Song-yi dengan 210 juta won (2,4 miliar).
KOVO pun akan mengatur gaji pemain asing Asia yang kontraknya diperpanjang oleh klub.
Jika Megawati Hangestri kembali memperkuat Red Sparks, gajinya akan naik menjadi 150 ribu dolar AS atau setara dengan Rp2,3 miliar, masih jauh di bawah pemain lokal Red Sparks. (hfp)