- Instagram @malikrisaldi77
Tak Sabar Lawan Megawati Hangestri, Pemain Asing Baru V League Ini Sesumbar Bilang Kalau Megatron Itu Sebenarnya…
tvOnenews.com - Musim lalu Megawati Hangestri telah membuktikan jika dirinya mampu bersaing dengan pemain-pemain asing di V-League, liga voli Korea Selatan.
Dan di musim depan, pemain asal Indonesia itu akan mendapatkan rival baru dari beberapa pemain asing.
Tentu sebuah momen yang sangat menarik apalagi Megawati Hangestri bakal mendapatkan bantuan dari Vanja Bukilić, pemain yang sebelumnya menjadi rivalnya saat masih membela Hi-Pass musim lalu.
Pada musim depan para pemain asing pastinya penasaran dengan kemampuan Megawati Hangestri, apalagi dalam pertemuan nanti para pemain asing belum tahu kekuatan yang biasanya menjadi andalan dari bintang Timnas Indonesia tersebut.
Hal itu terjadi karena sebelum bermain di V Laegue pemain asing yang terpilih belum pernah bertemu Mega secara langsung.
Momen ini juga terjadi kepada pemain-pemain asing sebelumnya yang telah mengakui kehebatan dari Megawati Hangestri.
Sementara itu, seperti yang kita tahu pada musim depan V League bakal diramaikan oleh beberapa pemain baru.
Selain pemain asing dari Asia, liga voli Korea tersebut juga akan diramaikan oleh beberapa pemain asing non Asia.
Setelah terpilih, mereka mengaku tak sabar untuk menunjukkan kemampuan terbaik.
Para pemain juga bertekad untuk membawa tim yang dibela meraih hasil maksimal. Entah lolos ke babak playoff maupun meraih gelar juara.
Kemarin tujuh tim V League telah mengumumkan daftar pemain asing mereka. Dari jumlah tersebut ada tiga tim yang mengandalkan pemain lama, tim itu adalah Hyundai Hillstate, GS Caltex, dan Red Sparks.
Untuk Hyundai mereka memutuskan untuk memperpanjang kontrak dari moma Bassoko. Hal yang sama juga dilakukan oleh GS Caltex saat memperpanjang kontrak dari Gyselle Silva.
Sebuah keputusan yang tepat karena dua pemain itu memang memiliki kualitas di atas rata-rata.
Sementara Red Sparks secara mengejutkan merekrut Vanja Bukilić, pemain yang sebelumnya membela Hi-Pass.
Dengan kondisi tersebut, itu berarti ada empat tim yang bakal memakai pemain asing baru.
Di sisi lain, saat Koo Hee Jin memilih Vanja Bukilić, dirinya langsung mendapatkan protes.
Proters yang dilakukan fans merupakan sebuah hal yang masuk akal, karena posisi Vanja Bukilić dengan Megaati Hangestri sama yakni opposite hitter.
Tapi di balik itu semua ternyata Koo Hee Jin memiliki rencana lain di mana pelatih asal Korea itu berencana mencoba mengubah posisi Mega menjadi outside hitter.
Posisi ini biasanya memiliki peran vital di lapangan karena tak hanya melakukan serangan outside hitter juga bertugas untuk membantu pertahanan.
Jika hal itu mampu dilakukan oleh Mega maka kemampuannya sebagai pemain voli bakal bertambah karena tak hanya bisa menyerang, pemain asal Jember itu juga bisa bertahan dengan baik.
Kini, sangat menarik untuk menantikan persaingan yang akan terjadi di V League musim depan, terutama persaingan para pemain asing.
Apakah pemain asing semakin baik dari musim lalu atau malah sebaliknya?
Namun yang pasti V League tetap akan menjadi kompetisi yang seru karena ada bakal diperkuat dengan para pemain hebat salah satunya Megawati Hangestri.
(tsy)