- M. Risyal Hidayat-Antara
Proliga 2024 Resmi Berakhir, Media Korea Bocorkan Kapan Megawati Hangestri Bergabung dengan Red Sparks, Ternyata...
tvOnenews.com - Megawati Hangestri sukses mengakhiri musim Proliga 2024 dengan membawa Jakarta BIN meraih gelar juara setelah menaklukan Jakarta Elektri PLN di partai final.
Berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta, Mega bersama Jakarta BIN berhasil melibas Yolla Yuliana dkk lewat pertarungan 5 set yang penuh drama.
Sempat unggul di dua set awal, Jakarta BIN harus menunda pesta kemenangan setelah JEP menyamakan kedudukan.
Megawati Hangestri bersama Jakarta BIN (sumber: ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/rwa)
Pemenang pun harus ditentukan hingga set ke-5 dimana Jakarta BIN berhasil menang dengan skor 17-15.
Jakarta BIN pun akhirnya keluar sebagai juara setelah menang 3-2 (25-21, 25-20, 22-25,21-25, 17-15) atas Jakarta Elektrik PLN.
Kemenangan itu pun membuat Megawati Hangestri sukses mendapatkan gelar Proliga pertamanya.
Kini dengan berakhrinya Proliga, maka akan segera berakhir juga kebersamaan Mega dengan Jakarta BIN.
Setelah menyelesaikan tugasnya dengan Jakarta BIN, Mega pun akan segera terbang ke Korea untuk kembali bergabung dengan Red Sparks.
Ko Hee-jin Pilih Megawati Hangestri di Asian Draft Quarter (sumber: tangkapan layar)
Sebagaimana kita tahu, Mega kembali terpilih pada draft pemain asing asal Asia yang diselenggarakan oleh Federaso bola voli Korea Selatan KOVO.
Megatron dipilih oleh klubnya musim lalu, Jakarta BIN dengan kontrak selama satu musim.
Hal itu membuat Mega akan segera bergabung dengan rekan-rekannya di Korea Selatan dalam waktu dekat.
Salah satu media Korea, NAver mengungkapkan jadwal kembalinya Megawati Hangestri ke Korea Selatan.
Melansir dari Naver, kabarnya Mega akan kembali ke Korea dan bergabung dengan Red Sparks di bulan Agustus mendatang.
Kolase Megawati Hangestri dan Wipawee Srithong (Sumber: KOVO)
“Wipawee Srithong akan kembali ke Korea awal September, sedangkan bintang Daejeon JungKwanJang asal Indonesia, Megawati Hangestri, akan bergabung lebih cepat di awal bulan atau pertengahan Agustus,” tulis Naver.
Oerkiraan yang cukup masuk akal mengingat KOVO baru-baru ini mengubah jadwal turnamen yang biasanya berlangsung sebelum Liga voli Korea dimulai.
Melansir dari laman Sports Seoul, dilaporkan jika Federasi Bola Voli Korea memutuskan untuk mengundur jadwal KOVO Cup musim ini.
Pada turnamen tersebut, KOVO juga mengatakan jika banyak klub yang ingin turun dengan kekuatan penuh termasuk pemain asingnya.
“Jika Piala KOVO dimulai lebih awal, kondisi para pemain akan cepat memburuk ketika mereka masuk. liga reguler. Hal ini untuk mencegah hal tersebut.
Red Sparks (Sumber : KOVO)
"Apalagi sebagian besar klub ingin memainkan turnamen dengan kekuatan penuh, termasuk pemain asing,” lanjutnya.
Pada artikel tersebut, disampaikan juga jika salah satu alasan pemain asing tidak bisa ikut turnamen musim lalu adalah karena masalah dokumen.
Dijelaskan kalau para pemain yang asing yang berlaga di luar negeri memerlukan ITC atau International Transfer Consent yang dikeluarkan oleh Federasi Bola Voli Internasional (FIVB).
Disebutkan jika tahun ini penerbitan ITC akan disetujui mulai 30 Agustus, hal tersebut membuat para pemain asing memiliki kemungkinan untuk bisa bermain di KOVO cup bulan September nanti.
(akg)