- ANTARA/AFP/Martin Bernetti
Dikalahkan Novak Djokovic di Olimpiade Paris 2024, Rafael Nadal Bakal Bicarakan Soal Pensiun Setelah Kompetisi Berakhir
Jakarta, tvOnenews.com - Petenis pria, Rafael Nadal mulai membicarakan soal gantung raket setelah kekalahan yang dirasakan dirinya dari Novak Djokovic pada babak kedua Olimpiade Paris 2024, Senin (29/7) lalu.
Seperti diketahui, Rafael Nadal harus telan kekalahan telak dua set langsung 6-1, 6-4 melawan Djokovic.
Dengan usia yang sudah menginjak 38 tahun, Rafael Nadal pun mengaku jika dirinya tak bisa lagi tampil maksimal seperti sepuluh tahun silam.
Pascalaga menghadapi Djokovic, petenis asal Spanyol tersebut pun mulai memikirkan masa depannya di lapangan, terutama soal keputusan untuk pensiun.
"Saat turnamen ini selesai, saya akan mengambil keputusan yang diperlukan berdasarkan perasaan dan keinginan saya," kata Nadal dikutip dari AFP.
Nadal, yang baru memainkan turnamen ketujuhnya tahun ini setelah upaya untuk mengikuti lebih banyak turnamen terganggu karena cedera, mengakui bahwa pada usia 38 tahun ia tidak "memiliki performa seperti 20 tahun lalu."
Rafael Nadal merupakan salah satu petenis pria yang punya sederet gelar mentereng.
Tercatat, dirinya mampu meraih medali emas Olimpiade di nomor tunggal pada 2008 dan ganda di Rio delapan tahun kemudian.
Kemudian memenangi gelar terakhir dari 22 gelar Grand Slam-nya ketika ia merebut French Open ke-14 di Paris pada tahun 2022.
Namun dengan usia yang tak lagi muda, performa Nadal pun alami penurunan. Peringkatnya yang sempat membanggakan di peringkat satu kini merosot ke peringkat 161 dunia.
Pada Mei, ia menderita kekalahan pertamanya pada babak pembuka French Open, dan kemudian melewatkan Wimbledon untuk fokus pada Olimpiade.
"Bagi banyak orang, hal ini tidak masuk akal, saya telah menderita selama dua tahun," kata Nadal yang menggambarkan kekalahan melawan Djokovic itu sebagai sesuatu yang "berat."
"Jika saya merasa tidak kompetitif, saya akan mengambil keputusan untuk berhenti. Saya hanya mencoba yang terbaik setiap hari, mencoba menikmati hal yang sudah lama saya nikmati."
"Saya menderita banyak cedera dalam dua tahun terakhir. Jadi jika saya merasa tidak cukup kompetitif untuk terus melaju atau secara fisik saya belum siap untuk terus melaju, saya akan berhenti dan memberitahu Anda," ujar Nadal.
Meski kalah, Nadal masih memiliki harapan untuk meraih medali emas di ganda putra bersama Carlos Alcaraz. (ant/sub)