- NOC Indonesia/Naif Al'As
CdM Olimpiade Paris 2024 Anindya Bakrie: Terima Kasih Rizki Juniansyah, Kamu Memang Spektakuler
Jakarta, tvOnenews.com - Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris, Anindya Bakrie, mengaku kagum kepada Rizki Juniansyah yang meraih medali emas Olimpiade Paris 2024, di South Paris Arena 6, Jumat (9/8/2024) dini hari WIB.
Rizki Juniansyah berhasil meraih medali emas di cabang angkat besi nomor 73 kg putra. Dia meraih total angkatan 354 kg, yang terdiri dari 155 kg pada angkatan snatch dan 199 kg pada clean and jerk.
Rizki tidak hanya berhasil meraih medali emas, tetapi juga mengukir namanya dalam sejarah olahraga Indonesia.
Kemenangannya ini menjadi penutup manis bagi penantian panjang angkat besi Indonesia untuk meraih medali emas di ajang Olimpiade.
Anindya Bakrie kemudian ikut merayakan prestasi Rizki dengan memposting videonya saat sujud syukur usai dinobatkan sebagai peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024, cabang olahraga angkat besi.
"Sujud Syukur dan Indonesia Raya berkumandang
"@rjuniansyah_ memberikan hadiah untuk Bangsa Indonesia menyongsong 17 Agustus. Terima kasih Rizki. Kamu memang spektakuler," lanjut Anindya.
"Tidak lupa menyampaikan terima kasih untuk dukungan dan doanya dari seluruh masyarakat Indonesia, sehingga hari ini menjadi hari yang berkesan dan membanggakan," pungkasnya.
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa generasi baru angkat besi Indonesia siap untuk terus melanjutkan tradisi prestasi gemilang panggung dunia.
Keberhasilan ini bukan hanya kemenangan bagi Rizki, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia yang terus mendukung dan menghargai perjuangan para atletnya di kancah internasional.
Tak hanya itu saja, atlet kelahiran 23 Juli 2003 ini juga berhasil menambah daftar panjang prestasi angkat besi Indonesia di panggung dunia.
Sebelum meraih emas di Paris, Rizki sudah mengoleksi sejumlah prestasi penting di berbagai kejuaraan internasional.
Di usianya yang masih muda, Rizki telah menjadi ikon baru dalam olahraga angkat besi Indonesia, mengikuti jejak para legenda seperti Eko Yuli Irawan dan Raema Lisa Rumbewas.
Rizki telah menunjukkan bakat luar biasa sejak awal kariernya, memenangkan berbagai kompetisi junior sebelum akhirnya mencapai puncak prestasi di Olimpiade Paris.
Atlet berusia 21 tahun ini dikenal dengan disiplin tinggi dan kemampuan teknis yang mumpuni, menjadikannya salah satu atlet angkat besi terbaik di dunia saat ini. (dwi/rda)