- Global Yamaha Motor
Joan Garriga, Rider 'Bengal' Yamaha dan Senior Marc Marquez Sebelum Era MotoGP yang Tercoreng Skandal hingga di Penjara
Jakarta, tvOnenews.com – Menilik kisah Joan Garriga, legenda balap motor sekaligus senior Marc Marquez sebelum era MotoGP yang namanya tercoreng skandal besar sampai di penjara.
Dunia balap motor menyimpan banyak sejarah, tak hanya soal persaingan antara Marc Marquez Vs Valentino Rossi namun juga termasuk kisah Joan Garriga yang merupakan legenda balap yang pernah terjerat skandal.
Tak banyak yang tahu kisah Joan Garriga, maklum saja dirinya merupakan rider yang aktif pada era 1980 hingga 1990-an.
Jika saat ini ada Marc Marquez, maka di masa lampau ada sosok Garriga yang dikenal karena gaya berkendaranya yang agresif.
Bersama rivalnya yakni Alfonso Pons Ezquerra atau Sito Pons, ia membuka jalan bagi pembalap spanyol di kelas utama sebelum era MotoGP.
Ia aktif pada tahun 1984-1993, dengan musim terbaiknya adalah pada 1988 karena finis kedua di belakang Pons di Kejuaraan Dunia 250cc.
Kemudian Joan Garriga naik ke kelas 500cc pada musim 1990, namun sayang gagal mengulangi masa jayanya.
Selain itu, dirinya juga sempat tampil di ajang World Superbike pada 1993 silam.
Namun nama Garriga sempat tercoreng karena dirinya terlibat skandal besar yang membuat geger dunia balap.
Melansir dari laman Paddock, dirinya ditangkap Polisi karena skandal perdagangan narkoba dan kepemilikan senjata ilegal.
Tak hanya itu, yang membuat geger lainnya ialah berdasarkan catatan medisnya menunjukkan bahwa ia rutin mengkonsumsi narkoba selama karier balap motornya.
Meski terbilang kasus besar, namun Joan Garriga hanya dijatuhi hukuman penjara selama 2 tahun saja.
Walau demikian, dirinya tetap dikenang sebagai legenda balap motor asal Spanyol.
Joan Garriga diketahui telah meninggal dunia usai mengalami kecelakaan sepeda motor pada Agustus 2015. (nad/sub)