- ANTARA/AFP/PIERO CRUCIATTI
Christian Horner Ungkap Alasan Sergio Perez Hengkang dari Red Bull Racing di Formula 1 2025
Jakarta, tvOnenews.com - Christian Horner selaku Direktur Tim Red Bull mengungkapkan alasan mengapa Sergio Perez hengkang dan tak membela tim mana pun di ajang Formula 1 2025 mendatang.
Sebagaimana diketahui Sergio Perez memutuskan hengkang dari Red Bull Racing meski masih memiliki kontrak yang tersisa.
Kemudian Christian Horner mengungkapkan Sergio Perez keluar dan tidak membela tim untuk Formula 1 musim 2025 atas keputusannya sendiri.
Dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa, Horner mengatakan pembalap Meksiko itu memutuskan untuk hengkang dari tim karena merasa membutuhkan waktu untuk merenungkan langkah selanjutnya di olahraga ini.
“Ini adalah tahun yang sulit. Ia merupakan runner-up tahun lalu, memenangkan lima Grand Prix dengan mobil kami.
Namun, ia merenung setelah musim (2024) dan kami duduk dan membahasnya minggu lalu tentang apa langkah selanjutnya, dan dia memutuskan bahwa dia akan mengambil sedikit waktu istirahat,” ungkap Horner.
“Kami sedih melihatnya meninggalkan tim, tetapi jelas sudah waktunya baginya untuk menghabiskan waktu bersama keluarga mudanya juga dan merenungkan apa yang ingin dia lakukan untuk masa depan,” ujarnya menambahkan.
Spekulasi mengenai kepergiannya telah berkembang setelah adanya penurunan performa yang sangat signifikan dari Perez.
Namun, Red Bull tetap sempat memperpanjang kontrak Perez selama dua tahun pada Juni lalu. Menurut Horner, hal itu bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri Perez dan menggubris rumor negatif yang beredar.
“Pada saat kami menandatanganinya, ia telah meraih empat podium dalam lima balapan, jadi perpanjangan kontrak itu logis untuk menghilangkan spekulasi, yang sudah terlalu banyak beredar di sekitar tim,” ungkap Horner.
“Dan tentu saja setiap kontrak memiliki klausul dan kriteria performa tertentu di dalamnya, jadi tidak ada bedanya dengan keputusan Sergio untuk mundur dan mengambil cuti panjang,” ujarnya menambahkan.
Adapun Perez mengakhiri musim 2024 dengan berada di posisi kedelapan klasemen pembalap, terpaut 285 poin dari rekan setimnya yang memenangkan gelar juara dunia keempatnya, Max Verstappen.
Merefleksikan apakah Perez memahami mengapa ia kesulitan saat musim berlangsung, Horner menyatakan bahwa alasan di baliknya masih belum jelas.
“Saya pikir itulah masalahnya, saya pikir ia tidak begitu yakin,” kata Horner.
“Namun jelas (dengan) perbedaan poin yang sangat besar antara kedua pembalap (Verstappen), ia kesulitan dengan itu, dan tentu saja itu memberinya lebih banyak tekanan,” ujarnya menambahkan.
(ant/nad)