- KONI
Indonesia Juara Dunia WRC Setelah Taklukkan Jeram Sungai Vrbas Bosnia Herzegovina
Jakarta - Seakan tidak puas telah meraih medali emas Kejuaraan Dunia Arung Jeram World Rafting Championship (WRC) di nomor H2H Sprint pada 28 Mei lalu, kini tim putri Arung Jeram Junior Indonesia kembali menaklukkan jeram Sungai Vrbas untuk nomor 'Slalom', Banjaluka, Bosnia Herzegovina, Senin (30/5/2022).
Indonesia keluar dengan torehan waktu paling cepat, yakni 337,14 detik meninggalkan 24 negara lainnya setelah mengarungi jeram Sungai Vrbas. Sementara rival dari negara lain cukup tertinggal, meski jarak waktu dengan tim Kanada cukup tipis 362,28, di urutan ketiga ada Slovakia dengan catatan 422,91, dan Jepang 439,42.
Marciano Norman selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, turut bangga atas prestasi yang sudah diraih cabang olahraga Arung Jeram Indonesia. Mereka berhasil membawa dua medali emas di nomor yang berbeda. Ini merupakan langkah yang baik untuk cobor ini ke depannya.
"Selamat kepada tim Arung Jeram Junior Putri Indonesia yang kembali berhasil mempersembahkan medali emas untuk Indonesia pada nomor Slalom. Prestasi dunia ini sangat membanggakan dan membuat Indonesia dikenal karena mutu atletnya yang berprestasi," tulis Marciano dalam keterangan tertulis KONI, Senin (30/5).
Marciano juga turut mengucapkan terima kasih kepada orang-orang di balik layar yang memberi dukungan serta motivasi pada tim putri Arung Jeram Indonesia sehingga bisa meraih prestasi sebesar ini.
"Tidak luput terima kasih kepada para atlet, pelatih, ofisial dan Pengurus Besar Federasi Arung Jeram Indonesia (FB FAJI) yang dipimpin oleh F. Saud Tambatua, yang telah mempersiapkan atlet dengan baik," sambungnya.
Kemenangan Tim Arung Jeram Junior Putri Indonesia ini diperkuat oleh Lista Natasya Peniwati (22), Salawati Solihin (21), Siti Nuranti (2), Wulanda Fetri Fibriayana (18), dan Diana Lepanda (20). Sementara itu yang turut mendampingi mereka juga ada atlet Master Women Indonesia (MWI) Ammy Kadarhutami di samping sang pelatih Aceng Supendi yang terus memberi dukungan pada tim. (gan/act)