- prsi
Pecah, Lima Rekor Nasional Kelompok Umur Riuhkan Hari Kedua FAI 2022
Jakarta – Pemecahan rekor nasional kelompok umur terus terjadi pada Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2022. Hingga hari kedua, FAI menghasilkan total sembilan rekor baru.
Lima rekor nasional kelompok umur pecah pada hari kedua kejuaraan nasional (kejurnas) akuatik, Rabu, 27 Juli 2022. Bertajuk Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2022, kejurnas yang berlangsung di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, memamerkan penampilan gemilang atlet-atlet muda.
Adelia kembali memecahkan rekor nasional kelompok umur 1 (16-18 tahun) pada nomor 100 meter gaya dada putri Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2022. Ia mencatat waktu terbaik 01:11,75 detik, lebih cepat daripada rekor 01:12,02 detik, milik Elysha Chloe Pribadi yang tercipta di Brisbane pada 2021.
Sehari sebelumnya, Adelia menciptakan rekor nasional KU-1 nomor 50 meter gaya dada. Catatan waktu 33,05 detik telah melewati rekor lama yang sudah bertahan delapan tahun milik Janice Tandiokusumo, yakni 33,34 detik.
Rekor Berumur 29 Tahun
Perenang putri lain, Ni Kadek Rena Kartika juga memecahkan rekor nasional KU-2 (12-13 tahun) pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu. Ni Kadek Rena mencatat waktu 01:05,36 detik, lebih cepat daripada catatan 01:05,63 detik milik Olga Halim, yang sudah bertahan selama 29 tahun sejak 1993.
Pada kategori putra, Ibrahim Faqih dari DKI Jakarta mencatat rekor nasional KU-2 (14-15 tahun) nomor 100 meter gaya kupu-kupu dengan catatan 56,69 detik. Ibrahim mempertajam rekor miliknya 57,07 detik pada 2021 di Jakarta.
“Saya merasa cukup puas tapi masih ada beberapa hari berikutnya. Saya masih harus terus fokus untuk perlombaan berikutnya, jangan terlalu cepat senang,” ujar Ibrahim Faqih sesudah membukukan rekor nasional kelompok umur (KU-2) pada rentang usia 14-15 tahun.
Atlet lain di KU-2 (14-15 tahun), Jeremy Elyon Master Ganesha mencetak rekor nasional nomor 50 meter gaya punggung putra dengan catatan 27,50 detik. Ia memecahkan rekor lama 27,69 detik milik AA Gede Oka Satria yang tercipta pada 2018 di Jakarta.
Di KU-3 (12-13 tahun), I Nyoman Gede Yajamana juga memecahkan rekor nasional nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra dengan catatan 59,60 detik. Rekor lama 59,81 detik milik I Putu Wirawan.
Jawa Timur Memimpin
Perolehan medali sementara, kontingen Jawa Timur menempati peringkat pertama dengan koleksi 19 medali emas, 12 perak dan 14 perunggu. DKI Jakarta mengisi urutan kedua dengan 17 emas, 17 perak dan 18 perunggu, dan Jawa Barat di posisi ketiga dengan 11 emas, 16 perak dan 12 perunggu.
Jawa Barat menambah perolehan medali dari pertandingan polo air putri kategori usia di bawah 18 tahun. Tim Jawa Barat A keluar sebagai juara setelah meraih tiga kemenangan. Jawa Barat B meraih medali perak dan DKI Jakarta menempati urutan ketiga alias medali perunggu.
Kendati tidak jadi pemenang, Yogyakarta menempatkan Amazia Keiko Radisty sebagai top skorer polo air Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2022. Penghargaan lain, yakni kiper terbaik untuk Zalfa Adinda Matania dan pemain terbaik atas nama Indah Safitri, melengkapi sukses Jawa Barat. (raw)