Los Angeles, Amerika Serikat – Los Angeles Lakers akan mengabadikan nomor kostum 16. Setelah legenda Pau Gasol pensiun, tak akan ada lagi pemain yang akan mengenakan nomor 16 di tim Lakers.

Klub bolabasket NBA, Los Angeles Lakers, akan menetapkan tak ada lagi pemain yang memakai nomor kostum 16 setelah Pau Gasol. LA Lakers menyatakan pada Kamis (18/08/2022), nomor 16 akan abadi atas nama pebasket legendari asal Barcelona, Spanyol.

Seremoni acara pemensiunan nomor punggung Pau Gasol akan berlangsung pada 23 Maret 2023, ketika Lakers menjamu Memphis Grizzlies di Crypto.com Arena.

Gasol langsung merespon kabar pemensiunan nomor punggung miliknya dan mengaku bahwa ia merasa begitu terhormat serta berterima kasih atas tindakan Lakers.

"Begitu berterima kasih dan terhormat!!!" demikian cuit Gasol lewat akun Twitter pribadinya, @paugasol, sembari mengutip cuitan akun Lakers.

Nomor punggung 16 milik Pau Gasol bakal menjadi nomor ke-12 yang masuk deretan nomor abadi. Gasol mengikuti nomor 13 milik Wilt Chamberlain, 22 (Elgin Baylor), 44 (Jerry West), 33 (Kareem Abdul-Jabbar), 32 (Magic Johnson), 42 (James Worthy), 25 (Gail Goodrich), dan 52(Jamaal Wilkes).

Pau Gasol juga menyamai kehormatan nomor 34 kepunyaan Shaquille O'Neal dan dua nomor identik mendiang Kobe Bryant, 8 dan 24.

Nomor 6 Abadi di Semua Klub

Bersamaan dengan Pau Gasol, NBA juga memutuskan nomor punggung 6 akan pensiun dari seluruh tim peserta liga, termasuk Lakers, untuk menghormati legenda basket, Bill Russell.

Gasol menghabiskan enam setengah dari 18 musim kariernya di NBA bersama LA Lakers pada 2008-2014, dan ia meraih dua cincin juara pada 2009 dan 2010. Mantan bintang Barcelona juga menjadi tandem andalan Bryant selama berada di Lakers, saat mencapai final 2008 tapi kalah dari Boston Celtics.

Setelah hijrah ke Lakers lewat skema barter pada Februari 2008, Gasol mencatatkan rata-rata 17,7 poin, 9,9 rebound, 3,5 assist, dan 1,4 blok dengan tingkat konversi tembakan terbuka 52,2 persen dalam 429 penampilan.

Pebasket asal Spanyol memasuki NBA sebagai pilihan ketiga Draft 2001 melalui Memphis Grizzlies. Paul Gasol menyabet gelar Pemain Debutan Terbaik (Rookie of the Year) dalam musim perdananya sebelum terpilih masuk tim All-Star pertama kali pada 2006. (ant/raw)