Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia.
Sumber :
  • ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger

Sempat Terseok-seok, Francesco Bagnaia Ungkap Kunci Rahasia Menangi Balapan Sprint Race MotoGP Mandalika 2024

Sabtu, 28 September 2024 - 23:52 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Francesco Bagnaia selaku rider Ducati Lenovo Team mengungkapkan kunci rahasia bisa memenangi balapan sprint race di MotoGP Mandalika 2024 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika.

Para pembalap kelas premier telah menyelesaikan sesi sprint race MotoGP Mandalika 2024 yang berlangsung pada Sabtu (28/9/2024) siang WIB.

Francesco Bagnaia mampu keluar sebagai juara, disusul oleh Enea Bastianini dan kemudian Marc Marquez di posisi kedua dan ketiga.

Bagnaia mengawali balapan dengan solid dari posisi keempat di grid saat ia memilih jalur luar, memasuki tikungan pertama di posisi kedua.

Sang juara dunia bertahan memimpin di akhir lap pertama saat Jorge Martín (Prima Pramac Racing) terjatuh dari posisi pertama di Tikungan 16.

Rider yang akrab disapa Pecco itu pun mengungkapkan strategi teknis yang matang menjadi kunci kemenangan balapan.

“Saya masih kesulitan di Tikungan 15 dan 16, itu adalah titik yang sangat sulit di mana saya hampir menabrak bagian depan beberapa kali," kata Bagnaia.

"Itulah sebabnya dalam balapan saya berusaha sekuat tenaga di tiga sektor pertama karena saya tahu saya bukan pembalap tercepat di split terakhir,” jelasnya.

“Ini adalah strategi yang hanya bisa berhasil hari ini, jadi kami akan terus berlatih pada sesi pemanasan untuk meningkatkan performa menjelang balapan,” ujarnya menambahkan.

Bagnaia yang sebelumnya menjadi juara di Mandalika pada edisi 2023 itu pun mengatakan sesi balapan pendek ini sudah terasa menantang karena cuaca yang begitu panas.

“Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Ini bukan balapan yang mudah karena suhu lintasan adalah yang tertinggi yang pernah terjadi sejauh ini di lintasan ini,” kata dia.

Di sisi lain, Enea Bastianini selaku rekan setimnya mampu finis P2 pada balapan Sprint di Mandalika kali ini.

Bastianini mengawali balapan dengan baik dari posisi kelima tetapi turun satu posisi menyusul kesalahan kecil di tikungan pertama.

Berkat kecepatan balapan yang luar biasa, ia mampu menjembatani jarak dengan para pembalap terdepan di paruh kedua balapan dan akhirnya menyalip Marc Marquez (Gresini Racing) di putaran kedua terakhir.

Meski demikian, Bastianini mengaku tidak ingin cepat puas dan segera mewaspadai ketatnya persaingan di balapan utama pada Minggu (29/9) mulai pukul 14.00 WIB.

“Balapan besok pasti akan sulit. Jorge (Martin) mengalami kecelakaan hari ini, tetapi dia akan sangat kompetitif besok,” ungkap dia.

(ant/nad)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral