- Antara
Gagal di Argentina, Bastianini Diharapkan Bangkit di MotoGP Amerika
Jakarta - Pebalap Gresini Racing MotoGP, Enea Bastianini tampil kurang maksimal di GP Argentina, Minggu waktu setempat dan hanya finis di posisi kesepuluh sehingga diharapkan bisa bikin bangga Indonesia pada balapan berikutnya di GP Amerika.
Dengan finis kesepuluh, Enea hanya mendapatkan enam poin. Posisi puncak klasemen selama dua seri yang ia pegang yang harus terlepas. Pebalap asal Italia itu saat ini berada di posisi tiga dengan 36 poin. Di atasnya ada Brad Binder dari KTM dengan 38 poin dan Aleix Espargaro dari Aprilia Racing dengan 45 poin.
Apa yang diraih oleh pebalap yang banyak mendapatkan dukungan dari brand Indonesia seperti Federal Oil dan Wonderful Indonesia adalah bukan tanpa alasan. Enea menilai kendaraannya kurang nyaman hingga kehilangan feeling.
"Kami kurang memahami balapan ini. Saya punya kecepatan, tapi sering tertahan. Andaikan balapan pekan ini berjalan seperti biasa, kemungkinan masih ada pilihan lain, tapi kenyataannya sangat berbeda. Kami banyak menemui masalah dengan bagian belakang motor. Setidaknya bisa mencetak beberapa poin, jadi kita harus berpikir positif dan bersiap untuk balapan di Texas.” kata Enea dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta.
Hasil kurang maksimal juga alami rekan satu tim Enea, Fabio Di Giannantonio. Pebalap debutan MotoGP ini mengalami insiden di penghujung balapan. Beruntung tidak mengalami cedera dan hanya sakit di bagian perut.
“Hanya lecet saja dan terkena benturan di bagian perut tanpa ada kekhawatiran. Sebenarnya kami ingin hasil yang berbeda dan balapan berjalan normal, tapi kini harus tetap melakukan pengembangan diri.” katanya.
Sementara itu, Federal Oil Brand General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) Hasril Arsyad selaku sponsor tetap mengapresiasi apa yang dilakukan tim Gresini Racing MotoGP. Pihaknya juga memahami kondisi di lapangan termasuk adanya keterlambatan logistik GP Argentina.(ant/chm)