- tvOne
Ini Penyebab Tak Ada Lagi Pebalap Amerika Serikat Berkiprah di motoGP
Namun secercah harapan menghampiri pebalap Amerika Serikat, Garrett Gerloff yang tampil untuk tim Monster Energy Yamaha pada sesi FP1 dan FP2 motoGP Eropa. Garrett bersiap menggantikan Valentino Rossi yang sedang menunggu hasil tes covid-19 kedua, saat namanya masuk dalam daftar cadangan.
Tapi impian Garrett Gerloff untuk menjadi pebalap Amerika Serikat pertama yang balapan di motoGP 2016 sirna. Hasil tes kedua menyatakan Rossi sudah negatif dari covid-19 sehingga legenda balap motor dari Italia berhak tampil dalam balapan. Kepastian kehadiran The Doctor sekaligus menutup peluang Gerloff untuk mengibarkan bendera Star-Spangled Banner.
Apa sebab tak ada lagi rider dari AS? Sejumlah mantan pebalap berpendapat bahwa regenerasi tak berjalan di Amerika Serikat. Mantan rider ternama, Wayne Rainey menilai federasi balap negara-negara Eropa, seperti Italia dan Spanyol bekerja sangat baik dalam membina para pebalap muda sampai bisa bertarung di kategori profesional.
Pada dasarnya, Amerika Serikat memiliki kejuaraan balap motor berkelas sendiri, yang bernama Superbike. Namun banyak pengamat olahraga otomatif menilai, sekarang para pebalap dari Negeri Patung Liberty hanya jago kandang, padahal kejuaraan nasional di Amerika pernah selalu berada di atas level standar event otomotif internasional.
Ironi Pembinaan Amerika Serikat
“Itu sebab Amerika Serikat sangat dominan dalam penyelenggaran balap motor. Tapi sistem regenerasi di Amerika Serikat sangat buruk dan dukungan finansial untuk pebalap muda juga tidak mencapai standar pada umumnya,” begitu pernyataan legenda motoGP, Kenny Roberts Junior.