- tvOne
Talenta Egi Arista, Gadis Karawang yang Goyang Kelas Women Oneprix 2022
Bogor, Jawa Barat – Oneprix Indonesia Motoprix Championship 2022 menyajikan banyak balapan seru. Putaran pertama terasa kian berwarna dengan aksi rider wanita, seperti Egi Arista.
Kejuaraan balap paling bergengsi di Tanah-Air, Oneprix Indonesia Motoprix Championship 2022, bukan milik hanya rider kawakan. Para pebalap wanita pun menguasai lintasan. Penonton tidak terpukau oleh paras cantik semata, tapi juga kepiawaian cewek-cewek penunggang motor beradu cepat dan tangkas.
Gelaran Oneprix Indonesia Motoprix Championship 2022 makin meriah dan variatif. Kejuaraan nasional bergengsi pun meluncurkan kelas baru, yaitu kelas supporting Oneprix women (Matic 130cc Std) yang menantang pebalap wanita untuk bersaing ketat menjadi yang terdepan dan terbaik di lintasan balap.
Di antara srikandi cantik yang mencuri perhatian ialah Egi Arista. Beradu di lintasan balap bukan hal yang asing bagi perempuan asal Karawang, Jawa Barat. Gadis kelahiran 26 Juli 2002 sudah menunggangi dan mengendalikan motor balap sejak masih duduk di Sekolah Dasar dan mulai ikut kejuaraan pada 2014.
Kegemaran Egi Arista dalam dunia balap motor tak lepas dari peran serta sang ayah yang berprofesi sebagai seorang mekanik. Egi sering ikut ayahnya ke lintasan sirkuit. Tidak hanya melihat pekerjaan tim menyiapkan motor, ia menyaksikan bagaimana para pebalap beraksi dan bermanuver indah di lintasan.
Setelah mengasah kemampuan di berbagai lomba, Egi Arista gembira dapat membalap di kejuaraan nasional, Oneprix Indonesia Motoprix Champhionship 2022. Pengagum sosok Valentino Rossi bernaung dalam team Streetwell 235 HDR Racing Team dengan nomor motor 61.
Ada sedikit cerita menarik dari pemilihan nomor 61. Tidak seperti banyak pebalap yang memilih nomor berdasarkan tanggal, bulan atau tahun lahir, Egi Arista punya alasan lain. Nomor 61 menggambarkan nama depannya. Angka 61 seperti huruf GI yang merupakan panggilan singkat Egi, yakni Gi.
Sebagai persiapan dalam meningkatkan daya saing pada adu cepat di lintasan, Egi lebih menekankan kepada kondisi fisik yang maksimal dan kenyamanan atas kendaraan motornya. “Tak lupa juga harus percaya diri yang tinggi,” ujar wanita yang merupakan runner up Kejuaraan Daerah Jawa Barat 2019.
Stasus sebagai juara nasional Women Matic 2019 pun membuat Egi makin yakin menghadapi persaingan Oneprix 2022. “Wanita juga bisa berprestasi. Persiapan yang matang dan kepercayaan diri yang tinggi ialah kunci dalam balapan,” ujar pebalap wanita yang mengagum pahlawan nasional, Raden Ajeng Kartini.
Dalam menjalani karier balap motor, Egi tidak ingin hanya berkecimpung dengan motor matic. Ia kejar target untuk berprestasi pada kelas motor sport. Bahkan impiannya bisa sampai dan berprestasi pada gelaran balap internasional, dengan awalan dari Oneprix Indonesia Motoprix Championship. (zan/raw)