Tahun 2023, Ditjen Hortikultura mengalokasikan pengembangan kawasan cabai seluas 6.000 hektar di 33 provinsi dan 173 kab/kota, serta bawang merah seluas 7.132 hektar di 33 provinsi dan 100 kab/kota (300 hektar diantaranya berupa benih biji - True Shallot Seed/TSS).
Di tempat berbeda, Inti Pertiwi Nashwari, Direktur Perbenihan Hortikultura menyampaikan hal senada bahwa saat ini teknologi untuk penyemaian benih sudah ada dan sudah terbukti hasilnya.
"Petani kita, Eka Mardiyono, pelaku usaha soil block dari Jawa Tengah sudah mengembangkan teknologi penyemaian yang saya kira berhasil yaitu teknologi Soil block, sebuah alat semai yang juga ramah lingkungan karena memanfaatkan limbah organik yang sangat berguna tanpa merusak lingkungan," terang Inti.
Pada bulan Desember 2022, Perkumpulan Bakul Bibit Wonosobo (PBBW) yang diketuai Bapak Eka Mardiyono ini sudah berhasil memproduksi semaian benih cabai dan bawang merah kerjasama dengan Direktorat Perbenihan Hortikultura sebanyak 5 juta benih cabai dan 5 Juta TSS.
Semaian cabai tersebut sudah didistribusikan pada awal sampai akhir bulan Desember 2022 ke Cianjur, Sukabumi, Sumedang, majalengka, Kuningan, Garut, Banjar Negara, Magelang, Wonosobo, Temanggung dan Gunung Kidul. Demikian pula halnya dengan semaian bawang merah sudah didistribusikan ke Temanggung dan Wonosobo.
"Ini juga merupakan salah satu upaya kita untuk menjaga agar pasokan tetap aman dan harga terkendali menjelang Ramadhan dan Idulfitri nanti," tutup Inti.
Load more