Jakarta, tvOnenews.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) mengamankan seorang TNI gadungan yang modus menikahi para wanita.

Kadis Lidpam Pomal Lantamal III Letkol Laut (PM) Muchsin Wibowo menjelaskan bahwa terungkapnya kasus TNI gadungan ini bermula saat Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lantamal III Jakarta menerima pengaduan dan laporan dari dua orang korban wanita dengan inisial D (44 tahun) dan R (52 tahun).  

“Kronologis penangkapan berawal setelah Pomal Lantamal III menerima dan mempelajari laporan dari korban, kemudian tim segera bergerak melakukan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvOnenews pada Sabtu (25/2/2023).

Kedua wanita tersebut melaporkan bahwa telah mendapatkan perbuatan tidak menyenangkan dari seseorang yang mengaku sebagai anggota Marinir TNI AL dengan pangkat Kapten berinisial EW. 

Pelaku mengelabui beberapa perempuan dengan janji akan menikahinya serta meminta sejumlah uang untuk kepentingan diri sendiri. 

“Dihari yang sama, tim berhasil menemukan pelaku yang pada saat itu sedang berada di rumah istri sirinya di wilayah Rawa Badak, Jakarta Utara dan selanjutnya membawa pelaku ke kantor Pomal Lantamal III untuk dimintai keterangan,” tambahnya.

Dari hasil pemeriksaan didapatkan keterangan bahwa pelaku mendapatkan KTA dan SIM dengan keterangan pekerjaan sebagai anggota TNI dengan memesan melalui rekannya atas nama Sdr. Iye (juru parkir) pada saat pelaku bekerja sebagai keamanan pasar Skip Palembang, Sumatera Selatan. 

“Namun pada saat dilakukan penggeledahan barang bukti berupa KTA, SIM, jaket dan topi loreng yang biasa dipergunakan oleh pelaku tersebut tidak ditemukan karena alasan sudah dibakar oleh pelaku,” katanya.