Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat terdapat 1.085 jiwa yang mengungsi di beberapa tempat akibat terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
“Petugas gabungan yang dikoordinasikan BPBD telah memberikan pelayanan kepada pengungsi,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Sabtu (4/3/2023).
Korban yang sedang Berada di Tenda Pengungsian (tim tvOnenews)
Warga mengungsi di beberapa tempat seperti RPTRA Rasella sebanyak 356 orang, Gedung Golkar Walang sebanyak 258 orang, serta Kantor PMI Jakarta Utara sebanyak 132 orang, serta Kantor Lurah Rawa Badak Selatan sebanyak 79 orang.
"Menurut data yang dihimpun petugas lapangan sebanyak 1.369 jiwa mengungsi di beberapa titik dan mereka sedang dalam perawatan dan pengawasan petugas lapangan," jelasnya, Sabtu (4/3/2022).
Lokasi pengungsian tersebut terletak di Kantor PMI Jakarta Utara, Kantor Kelurahan Rawa Badak Utara, Masjid As-sholihin Walang, RPTRA Rasela, Masjid Al Quroma RW 03 Rawa Badak Selatan, Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan, Masjid Al Muhajirin RW 07, SDIT Gema Insan Mandiri, Gedung Golkar, dan Kantor Sudin Ketenagakerjaan dan Energi Jakarta Utara.
Kemudian juga di Kantor Subdinakertrans dan Energi Jakarta Utara sebanyak 74 orang, Masjid Al-Kuromas sebanyak 63 orang, Masjid As Sholihin sebanyak 63 orang, serta Masjid Al-Muhajirin sebanyak 60 orang.
Penyebab Ledakan Masih Diselidiki
Depo Plumpang yang Meledak dan Terbakar pada Jumat (4/3/2023)
Load more