Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrat Santoso menanggapi terkait ungkapan Menkopolhukam Mahfud MD soal ada transaksi mencurigakan senilai Rp300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Hal itu berdasarkan data temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Santoso menyebut transaksi mencurigakan itu sebenarnya sudah ada sejak lama. Namun, pemerintah bahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani hanya diam saja.
“Apa yang dilakukan oleh oknum-oknum pegawai pajak di Kemenkeu sebenarnya sudah sejak lama diketahui, tapi pemerintah mendiamkan saja,” jelasnya saat dihubungi, Rabu (8/3/2023).
Menurutnya, transaksi mencurigakan yang dilakukan oleh pegawai pajak itu ditutupi oleh para pimpinan di Kemenkeu, termasuk Sri Mulyani.
“Sebabnya adalah karena target penerimaan pajaknya kecil sehingga Dirjen Pajak hampir dapat melampaui itu setiap tahunnya,” kata dia.
“Sehingga perilaku menyimpang dari pegawai pajak ditutupi oleh para pimpinannya di Kemenkeu termasuk Menteri Keuangan,” sambung Santoso.
Dia meminta penegak hukum dan PPATK membongkar transaksi mencurigakan itu.
Load more