Dia menambahkan, bahwa PMI hanya bertanggungjawab dalam hal kemanusiaannya saja. Terkait pemindahan para pengungsi, hal itu merupakan tanggungjawab Pemerintah Kota setempat.
"Mereka mayoritas bertanya kepada kami bagaimana rumah kami yang terbakar? Nah sementara PMI tidak masuk dalam ranah itu, kami hanya dalam ranah kemanusiaan saja. Makanya di hari ke tujuh nanti, kami akan serahkan ke pihak-pihak terkait," jelas dia.
Kendati demikian, Syarif mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota untuk menemukan solusi pemindahan para pengungsi ini.
"Ya memang PMI Kota Jakarta Utara sedang berkoordinasi lintas sektoral dengan pihak Wali Kota, Kecamatan, Kelurahan, bahkan RT RW setempat. Bahwasanya posko di PMI Jakarta Utara ini kita buka sampai besok terakhir hari Kamis," katanya.
Lanjut ia mengatakan, bahwa informasi terkait lokasi pemindahan posko untuk para pengungsi akan disampaikan besok. Sebab hari ini masih dalam tahap koordinasi.
"Nah untuk lokasi pemindahan pengungsi yang ada di PMI Kota Jakarta Utara mungkin baru kita informasikan besok, karena kita masih dalam tahap koordinasi dengan para stakeholder yang ada," ucapnya.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa semakin hari, jumlah pengungsi di Kantor PMI Jakut semakin berkurang. Menurut dia, hal ini karena banyak warga yang rumahnya tidak terbakar sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing.
Load more