Deli Serdang, Sumut - Program Pengurangan Resiko Bencana (PRB) Desa Tangguh Bencana (Destana) Desa Medan Krio, Kabupaten Deli Serdang resmi dibuka dengan menanam 100 rumput vetiver atau ‘akar wangi’, Minggu (17/10/2021).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Deli Serdang Zainal Abidin Hutagalung secara simbolis, dengan menanam rumput vetiver di tepi sungai bersama para relawan Destana.
Beberapa program PRB Destana Medan Krio yang akan berlangsung selama bulan Oktober hingga November 2021 yakni tanam dan budidaya rumput vetiver, gebrak masker cegah Covid- 19, edukasi dan simulasi bencana banjir dan literasi bencana.
Kepala Pelaksana BPBD Deli Serdang, Zainal Abidin Hutagalung bersama relawan meninjau langsung lokasi evakuasi dan fasilitas dapur umum yang telah disiapkan oleh relawan Destana Medan Krio.
"Pembentukan desa tangguh bencana bertujuan untuk melibatkan masyarakat dalam tanggap darurat kebencanaan,” jelas Zainal kepada tvonenews.com
Zainal menekankan bahwa para relawan akan difasilitasi BPBD Sumatera Utara. "Kebencanaan adalah urusan bersama, tidak hanya pemerintah saja. Maka kita libatkan masyarakat dalam tugasnya sebagai relawan yang langsung dikomandoi oleh fasilitator daerah BPBD Sumatera Utara," tegasnya.
Kegiatan PRB yang berlangsung di Desa Medan Krio, Kabupaten Deli Serdang tersebut diprakasai oleh Pemprovsu, Pemkab Deli Serdang, TNI-Polri, BPBD Sumut, BPBD Deli Serdang, Prorum Edukasi PB Indonesia, Gerakan Peduli Sungai dan Peta Bencana.
Load more