Dumai, Riau - Gelombang panas yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di Kota Dumai, Provinsi Riau, mengakibatkan 174 hektar lahan semak belukar di enam kecamatan terbakar. Kini sebagian wilayah sudah berhasil dipadamkan dan sisanya sedang dalam pendinginan.
Kepala BPPD Dumai, Anora, Minggu (17/10/2021) manyampaikan sekitar hampir dua pekan kebakaran hutan dan lahan yang melanda enam kecamatan tersebut mencapai 174, 24 hektar.
"Benar memasuki pekan kedua di bulan Oktober ini sudah 174,24 hektar lahan terbakar, kebakaran dipicu gelombang panas yang melanda wilayah Riau saat ini,” ujar Anora.
Berikut rincian laporan kebakaran hutan dan lahan per tanggal 17 Oktober 2021:
Kecamatan Sungai Sembilan 133,74 Ha dengan rincian:
Kecamatan Medang Kampai 12,51 Ha dengan rincian:
Kecamatan Bukit Kapur 12,5 Ha dengan rincian:
Kecamatan Dumai Barat 6 Ha dengan rincian:
Kecamatan Dumai Timur 8,5 Ha dengan rincian:
Kecamatan Dumai Selatan 1 Ha dengan Rincian :
Sementara itu informasi dari BMKG Pekanbaru, ‘titik panas’ atau hotspot masih terdapat di beberapa Kabupaten dan Kota di Riau. Seperti :
Peringatan dini juga disampaikan untuk masyarakat Provinsi Riau khususnya Kota Dumai pada malam dan dini hari, agar lebih waspada akan potensi cuaca buruk seperti hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, yang diperkirakan akan terjadi di wilayah beberapa Kabupaten seperti Kabupaten Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Bengkalis, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir. Serta beberapa Kota seperti Kota Dumai dan Kota Pekanbaru. (Dedi E/Nof)
Load more