Bengkalis, Riau - Kembali dunia konservasi berduka, Balai Besar KSDA Riau menerima kabar dari Polsek Bukit Batu, Kab. Bengkalis, bahwa telah ditemukan Harimau Sumatera (Panthera Tigris sumatrae) mati di Desa Tanjung Leban, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Minggu (17/10)
"Benar, seekor harimau Sumatera di temukan mati dengan kondisi kaki masih terjerat sling baja milik Pemburu, sekarang petugas masih mengevakuasi bangkai Harimau, jelas PLT Kepala Balai Besar KSDA Riau Fifin Arfiana Jogasara saat di konfirmasi tvonenews.com.
Lokasi ditemukannya Harimau berada di areal Hutan Produksi yang dapat Dikonversi (HPK) berupa areal perladangan masyarakat dan berjarak tegak lurus +/- 21,85 km dari kawasan Suaka Margasatwa Bukit Batu. Harimau berjenis kelamin betina, kondisi terjerat kaki kiri bagian depan, dengan jenis jerat sling baja, sambung Fifin.
Tim Balai besar KSDA juga akan melakukan evakuasi Harimau Sumatera ke Pekanbaru agar dilakukan neukropsi untuk mengetahui penyebab dan perkiraan telah berapa lama Harimau tersebut mengalami kematiannya.
Dihimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak memasang jerat dengan alasan apapun, Karena membahayakan untuk satwa termasuk satwa yang dilindungi dan dapat dikenai sanksi sesuai Pasal 40 UU RI No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
Dimana bagi yang sengaja melakukan pelanggaran dapat dikenai sanksi pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp100.000.000,- ( seratus juta rupiah). (Arifin/Fhm)
Load more