Denpasar, tvOnenews.com - Wakil Gubernur (Wagub) Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati atau Cok Ace membenarkan bahwa Gubernur Bali I Wayan Koster, telah berkirim surat ke Kemenpora untuk menolak kedatangan Tim Nasional Sepak Bola Israel berlaga di Bali dalam ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Cok Ace mengatakan, bahwa untuk soal itu Gubernur Bali sudah menjelaskan dalam surat yang dikirim kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.
"Kalau itu, Bapak Gubernur sudah jelaskan tentang tim U20 di Bali," kata Cok Ace, di Denpasar, Bali, Jumat (24/3) malam.
Namun, saat ditanya apa alasan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali menolak Tim Nasional Sepak Bola Israel berlaga di Bali. Pihaknya menyampaikan bahwa untuk sudah dijelaskan dalam surat tersebut.
"Itu sekali (lagi) sudah bapak gubernur yang jelaskan. Bapak gubernur sudah jelas, jadi apa yang sudah beliau jelaskan itulah, saya tidak mau mengulangi lagi," ujarnya.
Sebelumnya Gubernur Bali I Wayan Koster telah menyatakan menolak Tim Nasional Sepak Bola Israel berlaga di Bali dalam ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia. Ia pun mengirimkan surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.
Surat bernomor T.00.426/11470/SEKRET perihal Penolakan Tim Israel bertanding itu ditandatangani Wayan Koster pada 14 Maret 2023.
"Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali. Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan tim dari negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali," bunyi isi surat tersebut.
Wayan Koster menilai kebijakan politik Israel terhadap Palestina tidak sesuai dengan kebijakan politik pemerintah Indonesia. Selain itu, kata dia, tidak ada hubungan diplomatik antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Israel.
Sementara, ini isi lengkap surat Wayan Koster yang menolak Timnas Israel bertanding di Bali.
Bersama ini dengan hormat disampaikan, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden RI Nomor 19 Tahun 2020 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021, dilanjutkan dengan Keputusan Presiden RI Nomor 22 Tahun 2022 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Federation Internationale De Football Association Under 20 World Cup Tahun 2023, yang menetapkan 6 provinsi sebagai tempat pelaksanaan FIFA U-20, yaitu: 1) DKI Jakarta; 2) Sumatera Selatan; 3) Jawa Barat; 4) Jawa tengah; 5) Jawa Timur; dan 6) Bali.
Penyelenggaraan Piala Dunia Sepakbola FIFA U-20 Tahun 2023, direncanakan berlangsung pada tanggal 20 Mei-11 Juni 2023, yang diikuti oleh 24 negara. Menurut informasi yang kami terima, bahwa tim dari negara Israel menjadi peserta yang akan mengikuti Piala Dunia FIFA U-20.
Berkenaan dengan keikutsertaan tim dari negara Israel, kami menyampaikan sudut pandang bahwa kebijakan politik Israel terhadap Palestina yang tidak sesuai dengan kebijakan politik pemerintahan Republik Indonesia, yang sampai saat ini masih menjadi masalah serius politik regional, serta tidak adanya hubungan diplomatik antara pemerintah Republik Indonesia dengan pemerintah Israel.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali. Kami, pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan tim dari negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali. Hal ini dilakukan untuk menghormati hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan pemerintah negara lain di dunia, khususnya yang berkaitan dengan Israel.
Demikian permohonan disampaikan, semoga Bapak Menteri berkenan untuk mempertimbangkan dengan bijaksana terhadap posisi dan sikap kami. Atas pertimbangan dan perkenan Bapak Menteri, kami mengucapkan terima kasih.(awt/chm)
Load more