Jakarta, tvOnenews.com - Kasus penganiayaan yang melibatkan remaja masih marak terjadi. Teranyar, seorang pelajar SMP di Sukabumi, Jawa Barat tewas dengan luka bacok di kepala dan sabetan senjata tajam di bagian tangannya hingga nyaris putus.
Sadisnya, ketiga pelaku yang masih ABG itu menyiarkan langsung di media sosial (medsos) saat menganiaya korban hingga tewas.
Terkait hal ini, Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) turut menyoroti kasus tersebut.
Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA, Nahar memandang dari kasus ini, hal yang harus ditekankan yaitu peran pendampingan keluarga dan lingkungan pada anak-anak saat usia remaja.
"Anak-anak yang berada dalam masa remaja mengalami perkembangan kognitif, emosional dan sosial dan sangat membutuhkan pendampingan dari orangtua, keluarga, dan masyarakat (teman, sekolah dan lingkungan masyarakat)," tutur Nahar saat dihubungi, Selasa (28/3/2023).
Dia menjelaskan, faktor eksternal yang dapat mempengaruhi anak-anak melakukan kekerasan adalah kurang mendapat perhatian dari orang tua.
Selain itu juga karena tidak mendapatkan pengasuhan yang layak.
Load more