Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini kode batang (barcode) QRIS palsu yang ditempelkan juga ditemukan di Masjid Istiqlal, Jakarta. QRIS palsu itu tersebar di beberapa titik.
Sontak hal ini membuat Anggota Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf geram hingga menyentil Kementerian Agama tentang kepekaannya dalam menjaga infaq atau sedakah atau amanah umat.
"Itu sedekah umat, dan itu juga amanah Umat! jadi harus dijaga dengan baik. Jadi, kami mendorong Kemenag utamanya Dirjen Bimas Islam untuk pro aktif dan berkordinasi dengan kepolisian melakukan upaya pengamanan sedekah masyarakat," pungkas Anggota Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf kepada tvOnenews.com, Selasa (4/11/2023).
"Hal ini agar tepat sasaran dan tidak jatuh ke tangan penipu," sambungnya mengingatkan Kementerian Agama (Kemenag).
Selain itu, ia juga sarakan bahwa Dirjen Bimas hendaknya segera mengeluarkan maklumat kepada masyarakat, agar para pengurus masjid atau lembaga-lembaga keislaman yang cara menerima sedekah dengan barcode lebih waspada.
"Jadi Dirjen Bimas hendaknya segera mengeluarkan maklumat ke masyarakat, agar para pengurus masjid atau lembaga-lembaga keislaman yang cara menerima sedekah dengan barcode, lebih waspada!," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kode batang (barcode) QRIS palsu yang ditempelkan juga ditemukan di Masjid Istiqlal, Jakarta. QRIS palsu itu tersebar di beberapa titik. Wakil Ketua Bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Jakarta Abu Hurairah mengatakan pengurus Masjid Istiqlal menemukan sedikitnya 50 stiker kode batang (barcode) QRIS palsu.
"Ada 50-an (QRIS palsu)," katanya saat dihubungi dari Jakarta, Selasa.
Bahkan sebelumnya telah beredar sebuah tayangan kamera pengawas (CCTV) yang dibagikan di media sosial, tentang seseorang yang diduga sengaja menempelkan stiker barcode QRIS palsu di sejumlah masjid di Jakarta Selatan.
Masjid yang menjadi sasaran yakni Masjid Nurul Iman Blok M Square dan Masjid Nurullah Kalibata City Pancoran. Dalam stiker barcode QRIS tersebut pelaku menuliskan "Restorasi Masjid" untuk mengecoh muzaki.
Abu Hurairah langsung melaporkan ke bank yang mengeluarkan QRIS untuk segera diambil tindakan.
"Sudah diserahkan ke bank yang mengeluarkan QRIS, mereka yang usut," katanya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square.
"Iya, selanjutnya akan kita tindaklanjuti. Hari ini pihak kepolisian sudah dilibatkan," kata Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square Habibi Katin. (chm/aag)
Load more