Bekasi, tvOnenews.com - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan ketersediaan sapi potong jelang lebaran mendatang dalam kondisi aman. Menurut SYL, stok daging sapi dan kerbau yang tersedia saat ini mencapai 34.784 ton dari hasil validasi pelaku usaha yang tersebar di Jabodetabek, Batam, Gresik dan Bali.
Dia mengatakan, pelaporan stok dari pelaku usaha sudah rutin dilakukan secara online melalui SIMREK PKH sehingga data stok terpantau aman dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Dan saya pastikan ketersediaan daging dan sapi hidup secara hitung-hitungan saat ini dalam posisi cukup bahkan sampai bulan April ini ada over stock yang cukup, baik dari sapi bakalan yang tadi kita lihat di Kabupaten Bekasi maupun sapi pedaging siap potong," ujar SYL saat mengecek ketersediaan sapi potong di Cold Storage atau tempat penyimpanan daging beku milik PT. Dua Putra Perkasa Pratama di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 14 April 2023.
SYL mengatakan, pemerintah akan terus memperkuat posisi distribusi baik ke pasar besar maupun pasar lainya yang ada di Jabodetabek. Termasuk pasar-pasar yang ada di luar pulau Jawa seperti Kalimantan, Sulawesi dan Sumatera sehingga, kata dia, pasokan daging tersedia secara merata di seluruh Indonesia.
"Di tingkat supplier utama atau distributor harga juga masih relatif terkendali, range dinamikanya masih normal. Tapi nanti kita akan perkuat posisi distribusinya baik ke pasar-pasar utama maupun daerah lain sehingga antara data dan validasi yang kita temukan sama semua," katanya.
Sekedar informasi, PT. Dua merupakan perusahaan produk daging sapi pengadaan asal Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. Saat ini ketersediaan daging sapi di sana kurang lebih mencapai 15 ribu ton serta 5 ribu ton untuk stok daging ayam.
"Di tempat tersebut saya pastikan siap untuk membantu pemerintah dalam mensuplai daging sapi guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Jadi secara keseluruhan tidak ada masalah dengan ketersediaan daging sapi kita. Masyarakat tidak perlu khawatir, Insya Allah hingga lebaran nanti cukupi," jelasnya.(chm)
Load more