Jakarta, tvOnenews.com - Universitas Terbuka atau yang dikenal dengan UT, mulai menerima pendaftaran mahasiawa baru tahun 2023. Berbeda dengan universitas lainya, dalam satu tahun UT membuka dua kali penerimaan mahasiswa baru atau tiap semester.
“Di UT itu menerima mahasiswa baru dua kali dalam satu tahun, jadi tiap semester kita menerima mahasiswa baru dan untuk semester yang akan datang akan dibuka mulai 8 Mei 2023,” jelas Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D.
Tapi meski demikian, Rektor mengungkapkan jika pendaftaran terus dibuka setiap saat, hingga masa perkuliahan dimulai.
“Penerimaan mahasiswa ini dibuka setiap waktu, sampai perkuliahan dimulai tiap semesternya,” ungkapnya.
Universitas Terbuka memiliki beberapa jenjang pendidikan mulai dari diploma, S1, S2, hingga S3 dengan pilihan studi di berbagai fakultas seperti Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Selain itu, UT juga telah membuka program pendidikan untuk jenjang Magister dan jenjang Program Doktor pada Program Pascasarjana (PPs).
Lebih lanjut Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. mengungkapkan, mendaftar di UT memiliki banyak kelebihan, diantaranya sistem pembelajaran jarak jauh, tidak ada batas usia pendaftar, tahun ijazah, masa belajar, waktu registrasi, dan frekuensi mengikuti ujian tes masuk. Meski demikian, UT hanya mensyaratkan agar calon mahasiswa telah menamatkan pendidikan menengah atas (SMA atau yang sederajat).
Kelebihan lain saat memilih tempat kuliah di UT, biaya yang sangat terjangkau dan fleksibel, tergantung dari skema layanan yang dipilih oleh mahasiswa. Setidaknya ada dua pilihan skema layanan sistem paket semester (SIPAS) dan skema Non-SIPAS (per SKS). Pembayaran biaya pendidikan itu sudah mencakup pembayaran untuk uang kuliah dan biaya layanan akademik lainnya. Bahkan kelebihan lainnya mendaftar di UT tanpa dibebani uang pangkal atau uang gedung.
Menurut Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. saat memilih UT sebagai tempat kuliah, mahasiswa bisa mengaplikasikan merdeka belajar.
“Mahasiswa UT bisa belajar tanpa terkendala ruang dan waktu, termasuk juga mahasiswa bisa mengambil mata kuliah bersama dan tak membebani mahasiswa dengan biaya kuliah, karena bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing mahasiswa,” ungkapnya.
Lalu bagaimana cara mendaftarnya? Calon mahasiswa hanya perlu menyiapkan berkas pendaftaran berupa Pas Foto dan Tanda Tangan, Surat Pernyataan Keabsahan Dokumen, Fotocopy Ijazah Terakhir yang dilegalisir, KTP/KK.
Setelah berkas pendaftaran disiapkan, proses pendaftaran bisa dilakukan secara online dengan mengakses laman admisi-sia.ut.ac.id atau dapat dilakukan secara langsung di kantor Universitas Terbuka terdekat.
Sementara untuk Program studi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Pendas, berkas yang perlu disiapkan yakni Pas Foto dan Tanda Tangan, Surat Pernyataan Keabsahan Dokumen, SK CPNS/Yayasan, Fotocopy Ijasah Terakhir yang dilegalisir, Fotocopy KTP/KK, Surat Keterangan Mengajar, Lampiran Prestasi, Lampiran Diklat.
Saat ini, mahasiswa aktif UT sebanyak 439.222 orang dan jumlah alumni UT mencapai sekitar 2,1 juta mahasiswa. (mii)
Load more