"Mayoritas swasta (sponsor), ada perbankan, terus ada Gulavit perusahaan gula. Jadi sektornya macam-macam," jelasnya.
Kendati demikian, dia masih berharap ada pihak calon sponsor dari BUMN yang turut berinvestasi di ajang Formula E 2023 ini.
"Kalau harapan saya ya BUMN, jadi apa yang saya lihat dari event-event di luar harus ada perusahaan negara yang harus ikut sponsori," pungkas dia.
Sebelumnya, PT Jakarta Propertindo (JakPro) dinilai tidak becus dalam mencari sponsor untuk perhelatan mobil balap listrik atau Formula E yang akan diselenggarakan pekan ini.
Hal ini terjadi lantaran sponsor pada Formula E edisi 2023 serupa dengan perhelatan tahun sebelumnya. Oleh karena itu, Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta, Ismail turut mengomentari.
Ismail menilai seharusnya PT JakPro selaku penyelanggara dapat lebih optimal dalam mencari sponsor, terlebih tidak lagi diberikan anggaran dari APBD untuk ajang balap ini.
"Seharusnya sekarang ini bisa lebih optimal karena sudah tidak ada hambatan politis," kata Ismail, saat ditemui di DPRD DKI Jakarta, Senin (29/5/2023).
Load more