Lampung, tvOnenews.com - Ganjar Pranowo yang selaku Gubernur Jawa Tengah kembali diperbincangkan publik. Pasalnya, baru-baru ini ada unggahan foto yang viral di media sosial Twitter.
Dari pantauan tvOnenews.com, Relawan Ganjar Pranowo melakukan deklarasi dukungan di sebuah sekolah dan melibatkan siswa Sekolah Dasar (SD) di Lampung. Deklarasi relawan itu bertajuk Peringatan Hari Lahir Pancasila.
Tak hanya itu saja, tampak unggahan foto tersebut anak-anak SD berada di panggung yang berlatarkan baliho Ganjar Pranowo bertuliskan Peringatan Hari Lahir Pancasila, Deklarasi Relawan Lampung Bersatu.
Bahkan dari keterangan yang mengunggah foto di media sosial itu, bertulisakan bahwa Relawan Ganjar Pranowo juga disebut-sebut memaksa guru-guru di sekolah itu menjadi panitia tanpa diberi makan dan minum.
"Tolooong, urusan dukung mendukung copras-capres jangan melibatkan sekolah dan anak2 SD!!
Sudah gitu guru2nya dipaksa jadi panitia tanpa diberi makan dan minum sama sekali pula!," tulis akun Twitter ParataiSocmed, seperti yang dikutip tvOnenews, Senin (5/6/2023).
Bahkan tak lama kemudian, Bawaslu RI pusat menanggapi postingan tersebut melalui akun Twitter @bawaslu_RI.
"Terima kasih informasinya Sahabat @PartaiSocmed. Boleh diinfo lokasinya dimana? Kami akan koordinasikan lebih lanjut dengan pihak/lembaga yang fokus di isu anak. Terima kasih telah ikut mengawasi bersama," tulis akun bawaslu_RI.
Menindaklanjuti permintaan tersebut, akun PartaiSocmed memberikan alamat lengkap sekolah yang terlibat dalam deklarasi tersebut.
"Sekolah Islam Terpadu INSAN TAQWA. Dusun Bangun Rejo, Sidosari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Kode Pos 35142." tulis akun twitter partaisocmed.
Kemudian, Bawaslu menanggapi informasi tersebut dengan menyatakan terima kasih dan akan mengoordinasikannya dengan pihak/lembaga yang fokus pada isu anak.
"Baik Sahabat, akan kami tampung lokasinya, dan akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan pihak/lembaga yang fokus di isu anak ya. Terima kasih telah ikut mengawasi bersama," ujar akun Bawaslu.
Tak hanya itu saja, sekira lima jam kemudian, akun Twitter Bawaslu Provinsi Lampung menanggapi dengan mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penelusuran.
"Mohon izin, sudah kita instruksikan dan sedang dilakukan penelusuran kepada Bawaslu setempat, untuk segera dilaporkan ke Bawaslu provinsi," tulis akun Twitter Bawaslu Lampung.
"Mohon update terus perkembangannya," pintanya.
Untuk diketahui, sampai berita ini diterbitkan, pihak tvOnenews masih mencoba mengkonfirmasi ke pihak terkait tentang kebenaran pemberitaan hal tersebut. (aag)
Load more