LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Soeharto sangat menikmati tinggal di Jalan Cendana, Jakarta Pusat. Ia merasa bisa dekat dengan keluarga dan masyarakat.
Sumber :
  • Koleksi Istimewa (Buku Soeharto, Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya)

Soeharto, Kamin dan Kamsiri di Jalan Cendana

Soeharto sangat lekat dengan Jalan Cendana. Pada satu ruas jalan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Soeharto mengisi hari harinya sebagai Presiden kedua Republik Indonesia. Apa saja yang dilakukan?

Kamis, 8 Juni 2023 - 14:20 WIB

Jakarta, tvOnenews.com-Soeharto sangat lekat dengan Jalan Cendana. Pada satu ruas jalan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Soeharto mengisi hari harinya sebagai Presiden kedua Republik Indonesia. Alasan Soeharto memilih tinggal di Jalan Cendana dari pada di Istana Merdeka adalah ingin dekat dengan anak anak dan masyarakat. Soeharto sadar meski ia tinggal di luar Istana, kedudukannya membuat ia tetap terbatas dalam bersosialisasi dengan warga di sekitar Jalan Cendana. "Namun, pergaulan anak anak saya pasti lebih bebas daripada kalau mereka tinggal di Istana,” ujar Soeharto. 

Pada buku otobiografinya, Soeharto, Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya, yang ditulis oleh sastrawan Ramadhan KH, Soeharto biasa memulai hari sejak pukul 05:00 WIB. Sebagai tentara, ia merasa bangun pagi adalah hal biasa. setelah sholat subuh, Soeharto akan minum kopi dan membaca koran yang ada di meja. Ia mengaku paling tertarik membaca tulisan tulisan pembangunan di desa desa terpencil. 

Setelah membaca koran, Soeharto melanjutkan aktivitas dengan membaca dan menandatangani surat surat. Ia akan memaksa untuk menyelesaikan membaca dan menandatangani semua surat tanpa tersisa. Setelahnya ia akan mandi dan sarapan bersama Siti Hartinah, istri, yang disebutnya, sangat dicintai. Setelah seluruh anak anaknya sarapan dan pamit ke sekolah, baru lah ia akan berangkat ke Istana (sekarang Bina Graha). 

Soeharto biasanya akan pulang ke Cendana setelah pukul 14:30 untuk istirahat, sholat dan makan siang. Ia juga mengaku akan tidur siang jika tengah sangat lelah. Namun, jika tak terlampau lelah, Soeharto cukup leyeh leyeh di kursi malas favoritnya sambil menghisap cerutu. 

Baca Juga :

Soeharto sangat menyukai saur lodeh, ikan bakar dan belut goreng buatan Siti Hartinah (Foto Koleksi Pribadi Tutut Soeharto)

Saat magrib kembali Soeharto bercengkrama dengan keluarga. "Saya memerlukan kehangatan suasana keluarga setelah ditimbun oleh pekerjaan pekerjaan berat. Soeharto mulai kembali menerima tamu tamunya yang membawa persoalan persoalan dinas dan persoalan persoalan yang sifatnya keluarga selepas pukul 19:00 WIB. 

Cendana juga selalu riuh dengan upacara upacara tradisi Jawa. Paling sering adalah tumpengan untuk merayakan hari ulang tahun perkawinan, lalu upacara pitonan (turun tanah) cucu-cucu Soeharto. 

Sesekali ada upacara selapanan (35 hari kelahiran dan pemberian nama). Soeharto menyebut acara acara semacam itu penting untuk mengenalkan "akar" keluarga pada seluruh anak dan cucunya. Biasanya, saat saat semacam itu, Soeharto akan memberi pemahaman tentang perhitungan kalender Jawa pada anak dan cucu. Setelah pemotongan tumpeng, keluarga akan menyanyikan lagu "Panem Bromo", nyanyian tradisional Jawa berisi puji bagi keselamatan orang yang merayakan. 

 

Soeharto kerap menggelar acara berlatar tradisi Jawa untuk mengenalkan akar keluarga pada anak dan cucu (Foto: Soeharto.co)

Di Cendana, Soeharto juga mengaku senang memasak. Ia mengaku diam diam belajar membuat masakan Jepang yang digemari anak dan cucu. Namun, Soeharto tetap paling menyukai sayur lodeh, ikan bakar dan belut goreng buatan istrinya. Biasanya saat malam Minggu acara makan makan akan dilanjutkan dengan memutar film di halaman belakang rumahnya. 

Sesekali Soeharto mengundang teman temannya saat kecil ke Cendana. Lewat camat Wuryantoro dan lurah saya meminta agar didatangkan, Kamin dan Warikun, sahabatnya saat masih remaja. Pada Soeharto, Kamin bercerita bermimpi bertemu dengan singa besar, dan ternyata ia dipanggil oleh Presiden. Soeharto, Mereka bercerita kerap naik sepeda ke sekolah. Mereka kerap tak bisa melanjutkan bersepeda karena pedesaan mereka merupakan pegunungan. Biasanya sepeda lalu dititipkan di sebuah rumah Janda di utara sekolah. "Kalau begini terus, saya tak sanggup. Saa besok tak masuk Min," ujar Soeharto saat itu pada Kamin. Soeharto, Kamin dan Kamsiri lalu tertawa bersama di Jalan Cendana.(bwo) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Arti Guru Bagi Menag Nasaruddin Umar: Obor dalam Kegelapan

Arti Guru Bagi Menag Nasaruddin Umar: Obor dalam Kegelapan

Jelang Hari Guru Nasional 2024 yang diperingati setiap tanggal 25 November, Menag RI Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa guru ibarat obor dalam kegelapan.
Lirik Lagu 'Skrr' - Haon feat. Giselle aespa, Kolaborasi Dua Rapper Muda Beda Genre

Lirik Lagu 'Skrr' - Haon feat. Giselle aespa, Kolaborasi Dua Rapper Muda Beda Genre

Pada 20 November 2024, Haon merilis single kolaborasinya dengan Giselle aespa bertajuk "Skrr". Lagu itu punya sentuhan berbeda dari karya-karya Haon sebelumnya.
Mills Jadi Apparel Resmi Klub Ragnar Oratmangoen

Mills Jadi Apparel Resmi Klub Ragnar Oratmangoen

Mills bekerja sama dengan F.C.V Dender, klub Ragnar Oratmangoen.
AFC Bicara soal Peta Persaingan Ketat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia yang Berjaya usai Gilas Arab Saudi akan...

AFC Bicara soal Peta Persaingan Ketat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia yang Berjaya usai Gilas Arab Saudi akan...

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) bicara soal peta persaingan ketat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran ketiga yang diisi oleh Timnas Indonesia.
Liga 1: Reaksi Paul Munster usai Persebaya Epic Comeback Lawan Persija, Akui Gol Bajul Ijo Hadir Lewat Kerja Keras

Liga 1: Reaksi Paul Munster usai Persebaya Epic Comeback Lawan Persija, Akui Gol Bajul Ijo Hadir Lewat Kerja Keras

Pelatih Persebaya, Paul Munster beri respons setelah anak asuhnya sukses raih poin penuh dengan mengalahkan Persija di Liga 1 2024-2024, Jumat (22/11/2024).
6th IOAC 2024 Diharapkan Jadi Cikal Bakal Akuatik Indonesia Menuju Prestasi Dunia

6th IOAC 2024 Diharapkan Jadi Cikal Bakal Akuatik Indonesia Menuju Prestasi Dunia

Kejuaraan Nasional Renang Antar Klub atau 6th Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2024 diikuti oleh 899 peserta dari ratusan klub di Indonesia.
Trending
Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Jelang hadapi Australia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2025 mendatang, media Belanda sampaikan kabar buruk untuk Timnas Indonesia.
Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
3 Legenda Sepak Bola Dunia Turun Gunung Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, FIFA Sampai Beri Arahan Untuk...

3 Legenda Sepak Bola Dunia Turun Gunung Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, FIFA Sampai Beri Arahan Untuk...

3 Legenda sepak bola dunia kunjungi Indonesia usai laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi. Dennis Wise dari Chelsea, Eric Abidal dari Barcelona, legenda Italia
Bawa-bawa Asnawi Mangkualam, Coach Justin Tegas Tak Restui Keinginan Rizky Ridho untuk Main di Liga Thailand: Lu Kalau Bisa Jangan...

Bawa-bawa Asnawi Mangkualam, Coach Justin Tegas Tak Restui Keinginan Rizky Ridho untuk Main di Liga Thailand: Lu Kalau Bisa Jangan...

Coach Justin nyatakan ketidaksetujuannya pada Rizky Ridho yang ingin berkarier di Liga Thailand. Singgung performa menurun Asnawi Mangkualam yang melempem.
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
Anak Kesayangan Jose Mourinho Tunda Tawaran Naturalisasi Timnas Indonesia, Pilih Tunggu Dipanggil Belanda Meski Sulit

Anak Kesayangan Jose Mourinho Tunda Tawaran Naturalisasi Timnas Indonesia, Pilih Tunggu Dipanggil Belanda Meski Sulit

Punya garis darah keturunan Indonesia membuat Jayden Oosterwolde menjadi sorotan untuk bergabung membela Timnas Indonesia
Selengkapnya
Viral