Selain dihadiri oleh anggota TP PKK dan para lansia, acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah seperti Wakil Bupati Kotim Irawati, Ketua DPRD Kotim Rinie Anderson, Sekda Kotim Fajrurrahman dan lain-lain.
Ketua TP PKK Kotim Khairiah Halikinnor menyampaikan acara peringatan ini merupakan wujud kepedulian dan penghargaan terhadap para lansia.
Menurutnya, sudah semestinya Hari Lansia Nasional ini dirayakan secara meriah seperti hari-hari besar nasional lainnya mengingat para lansia merupakan orang tua yang memiliki banyak jasa terhadap anak-anak, keluarga, masyarakat dan bangsa.
“Peringatan ini memiliki makna bahwa masyarakat Indonesia memiliki budaya menghargai orang lansia dan ini harus terus kita lestarikan,” tuturnya.
Mengangkat tema “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat”, kegiatan kala itu juga dirangkai dengan seminar kesehatan tentang demensia senilis (pikun).
Sebab, pada umumnya lansia mengalami penurunan daya ingat sehingga melalui seminar ini diharapkan para lansia mengetahui kiat-kiat untuk mencegah atau mengurangi dampak dari penurunan daya ingat tersebut. (dsi/nsi)
Load more